Hotel Yasmin, Karawaci, Tangerang, Banten, menjadi lebih ramai dari biasanya. Akses masuk ke tempat menginap para pemain seleksi Indonesia U-22 tersebut 'gaduh' dengan hiruk-pikuk bobotoh dalam tiga hari terakhir.
Bobotoh mendominasi jajaran fans yang berdatangan di Hotel Yasmin. Selain bobotoh, pendukung netral atau fans timnas Indonesia juga terlihat sibuk mengejar beberapa pemain.
Maklum, ada tiga pemain Persib Bandung pada sesi seleksi tahap ketiga Indonesia U-22 yang berlangsung 7-9 Maret 2017. Ketiganya ialah Febri Hariyadi, Gian Zola, dan Henhen Herdiana.
Ketiga pemain tersebut pun menjadi sasaran para bobotoh untuk sekadar berswa foto bersama, meminta tanda tangan, hingga berbincang singkat.
"Ya, ini adalah bentuk dukungan buat kami yang mengikuti seleksi. Pastinya, kedatangan bobotoh menambah motivasi untuk kami bertiga," ucap Gian Zola kepada JUARA, Kamis (9/3/2017).
Baca Juga:
- Shakespeare in Love, Kebangkitan Leicester dengan Manajer Sementara
- Reaksi Barca Vs PSG, Marquinhos Nyaris Membunuh Luis Suarez!
- Paras Ganda San Siro dari Sleman
Para fans sampai rela menunggu pemain dari tempat seleksi Indonesia U-22 di Lapangan Sekolah Pelita Harapan (SPH) hingga beranjak ke hotel saat Evan Dimas dkk menuruni bus untuk kembali ke penginapan.
"Kami datang memberikan dukungan buat Febry, Zola, dan Henhen. Ya, sekalian foto bareng untuk diunggah di akun sosial media kami," tutur Aan, salah satu bobotoh yang berdomisili di kawasan Tangerang.
Beruntung bagi Aan dan para fans lain yang kesampaian bertemu dengan sang idola. Selain menjadi seleksi tahap akhir, pelatih Indonesia U-22, Luis Milla, juga menginginkan suasana baru pada pemusatan latihan mendatang.
Artinya, 25 pemain Indonesia U-22 proyeksi SEA Games 2017 yang akan diumumkan Milla selepas final Piala Presiden, 12 Maret mendatang, kemungkinan besar tidak lagi menggunakan Lapangan SPH untuk berlatih.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | - |
Komentar