Disanksi Tiga Laga, Ibrahimovic Didepak 166.196 Orang dalam 24 Jam

Striker Manchester United, Zlatan Ibrahimovic, tertangkap kamera melakukan "kenakalan" dalam pertandingan Premier League kontra Bournemouth di Old Trafford, Sabtu (4/3/2017). Hal tersebut membuat pemain berusia 35 tahun itu didepak banyak orang.

Ibrahimovic resmi dijatuhi hukuman larangan bermain oleh Federasi Sepak Bola Inggris (FA) setelah berlaku kasar kepada bek Bournemouth, Tyron Mings. Striker Swedia itu dilarang tampil dalam tiga laga di kompetisi lokal Inggris.

Melalui rekaman pertandingan, Ibra kedapatan melakukan sikutan keras dan bantingan kepada Mings yang luput dari pengawasan wasit Kevin Friend. Meskipun, Mings juga berbuat kasar dengan sengaja menginjak kepala Ibra yang tengah tersungkur.

Artinya, Ibra tidak bisa tampil membela Man United pada perempat final Piala FA menghadapi Chelsea, Senin (13/3/2017), dan dua laga Premier League kontra Middlesbrough (19/3/2017) dan West Bromwich Albion (1/4/2017).

Kondisi ini membuat para penggemar Fantasy Premier League (FPL), ramai-ramai mendepak Ibrahimovic dari skuatnya. Hanya dalam waktu 24 jam dari pengumuman, eks striker Paris Saint-Germain itu dilepas 166.196 manajer FPL.

Baca Juga:

• Jelang Lawan Barcelona, Di Maria Bisa Tiba-tiba Sembuh
• Raphael Maitimo Resmi Tinggalkan PSM Makassar
• Conte Sebut Hazard Sebagai Kunci Skema Serangan Balik Chelsea

Selain mendapat larangan bermain, manajer-manajer FPL juga sempat dikecewakan oleh performa Ibrahimovic pada pekan ke-27 Premier League. Pemain dengan tinggi 195 cm itu gagal mencetak gol dari eksekusi tendangan penalti yang membuat dirinya mendapat -1 poin (minus 1).

Membuang Ibrahimovic ini sangat wajar dilakukan manajer FPL mengingat harga Ibrahimovic dalam permainan tersebut cukup mahal, yaitu 11,5 juta pounds. Uang dengan jumlah sebesar itu bisa mereka gunakan untuk membeli pemain lain yang kini tengah bersinar.

Beberapa striker yang kini tengah bersinar adalah Fernando Llorente dari Swansea City, Harry Kane, dan Romelu Lukaku. Ketiga pemain itu pun menjadi salah satu dari lima pemain tertinggi yang diboyong para penggila FPL.