Kelima pesepak bola asal Sumatera Utara (Sumut) yang mengikuti seleksi lanjutan timnas U-19 Indonesia di Stadion Utama Riau, Pekanbaru per Rabu (8/3/2017) tak minder.
Meskipun harus bersaing dengan pemain dari provinsi berbeda di Sumatera, M Pardan Asmi dkk optimistis mampu mengeluarkan permainan terbaiknya.
”Kami tidak minder, meskipun melihat postur tubuh para pesaing ada yang besar. Tetapi, sepak bola bukan masalah postur semata,” kata Pardan Asmi, pemain Sumut asal klub Aktgana.
”Kami terpilih dari Sumut tentunya dengan kelebihan yang dilihat pemandu bakat," ucapnya.
”Pemain kami tidak kalah kualitas dari daerah lain. Mereka tetap memiliki peluang."
Perwakilan Asprov PSSI Sumut, Fityan Hamdy
Menurut Pardan, pada hari pertama seleksi, mereka mengikuti ujian psikotes, game dan ada sedikit tes fisik.
”Sejauh ini, kami yakin karena kalau melihat skill dan kemampuan rasanya tidak jauh berbeda. Makanya, kami siap bersaing. Mudah-mudahan, semuanya bisa dilalui dengan baik,” ujar Pardan kepada JUARA.
Hal senada juga dikatakan rekan satu daerahnya, Jimmy, yang berasal dari klub Kharisma.
”Hari kedua seleksi, kami akan berusaha lebih maksimal lagi. Karena pemain yang ada di sini, harapannya sama, masuk timnas. Tinggal bagaimana cara kami membuat lebih dari mereka,” tuturnya.
Baca juga:
- Eks Playmaker Persipura Cetak Gol, Klub Malaysia Gagal Menang
- Persebaya Juarai Piala Dirgantara 2017
- 27 Pemain Bhayangkara FC Dilantik Jadi Anggota Polisi
Sementara itu, pendamping lima pemain asal Sumut, Fityan Hamdy melihat kans terpantau Indra Sjafri tetap ada. Apalagi, pilihan tim talent scouting yang dipimpin Suharto AD Cs di tahap awal ini memiliki kelebihan.
”Pemain kami tidak kalah kualitas dari daerah lain. Mereka tetap memiliki peluang. Kuncinya ada pada mereka sendiri pada seleksi ini," ujar Fityan.
Kelima pemain Sumut tersebut adalah Jimmi (Kharisma), M Faisal Harahap (PPLP Sumut), Bayu Tri Sanjaya (Kwarta), Wilmar Dwi Sukma (Bintang Jaya), dan M Pardan Asmi (Aktagana).
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | - |
Komentar