Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Arema FC Punya Bukti Felipe Bertoldo Bukan Pemain Illegal

By Ovan Setiawan - Rabu, 8 Maret 2017 | 23:01 WIB
Arthur Cunha (kanan) dan Felipe Bertoldo saat baru tiba di Stadion Manahan Solo, Jumat sore (24/2/2017).
OVAN SETIAWAN/JUARA.net
Arthur Cunha (kanan) dan Felipe Bertoldo saat baru tiba di Stadion Manahan Solo, Jumat sore (24/2/2017).

Diterpa isu tidak sedap mengenai keberadaan Felipe Bertoldo, Arema FC punya bukti kuat pemain asing itu tak berstatus illegal. Pemain kelahiran Brasil itu dipersoalkan seusai Arema FC kontra Semen Padang pada leg kedua semifinal Piala Presiden 2017.

Laga itu berlangsung di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang pada Minggu (5/3/2017) dan Arema menang 5-2 untuk lolos ke final.

Terkait status Felipe Bertoldo, manajemen Arema FC menunjukkan bukti bahwa pesepak bola ini merupakan pemain sah dan bukan illegal.

”Felipe Bertoldo masuk ke Indonesia memakai paspor Timor Leste. Sebelum dia dikontrak, di Oman juga memakai paspor tersebut,” kata media officer Arema FC, Sudarmaji.

”Logikanya, kalau dia memang bermasalah berarti Felipe tidak bisa masuk ke Indonesia,” ucapnya.

”Bila tim kami gagal melaju, jangan salahkan wasit, itu tidak bijaksana.”

Pelatih Arema FC, Aji Santoso.

Bukti lain yang menunjukkan tidak ada masalah dengan keberadaan Felipe di Indonesia, pemain ini memiliki dokumen kedatangan lengkap. Dia datang ke Tanah Air menggunakan VKU (Visa Kunjungan Usaha).

”Kalau dia bermasalah, tidak mungkin VKU bisa keluar. VKU ini diurus setelah kejadian yang menyangkut Federasi Sepak Bola Timor Leste,” tuturnya.

Sudarmaji menjelaskan, berdasarkan bukti-bukti tersebut, maka FIFA, AFC maupun PSSI tidak menegur atau memperingatkan Arema FC terkait keberadaan Felipe.

Seusai lolosnya Arema FC ke final Piala Presiden 2017, Sudarmaji mengakui banyak isu tidak sedap yang menerpa klubnya. Bahkan, skuat Singo Edan dinilai dibantu oleh wasit.

Baca juga:

Namun hal itu buru-buru juga ditepis oleh pelatih Arema FC, Aji Santoso. Aji menjabarkan proses terjadinya lima gol yang dicetak oleh Cristian Gonzales di laga tersebut.

Sang pelatih juga mengkritik permainan Semen Padang yang dinilainya tidak siap dalam hal teknik dan taktik bermain.

”Bila tim kami gagal melaju, jangan salahkan wasit, itu tidak bijaksana,” ujar Aji.

Di partai final, Arema FC akan bertemu dengan Pusamania Borneo FC (PBFC) II di Stadion Pakansari, Bogor pada Minggu (12/3/2017). PBFC II ke final seusai mengandaskan perlawanan Persib Bandung.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Estu Santoso
Sumber : -


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X