Pelatih timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri membatalkan agenda uji tanding anak asuhnya kontra PSPS Pekanbaru. Indra memilih uji tanding internal, karena peserta seleksi timnas U-19 mencapai 30 pemain.
Kepastian pembatalan ini disampaikan Miskardi, anggota tim seleksi timnas U-19 dari Asprov PSSI Riau, Selasa (7/3/2017).
”Awalnya, kami (Asprov PSSI Riau) diminta mempersiapkan tim untuk lawan tanding, tetapi uji coba batal,” kata Miskardi kepada JUARA.
”Jumlah pemain yang ikut seleksi mencapai 30 orang, sehingga diputuskan untuk membatalkan uji tanding ini,” tuturnya.
Baca juga:
- Terpuruk, Tiga Laga Timnas Malaysia Kebobolan 25 Gol
- Semen Padang Pertanyakan Keberadaan Iwan Budianto di Pinggir Lapangan
- Eks Striker Persija Cetak Dua Gol, Persebaya ke Final
Dikatakan Miskardi, Indra Sjafri memilih uji tanding internal karena jumlah pemain yang ada melebihi jatah seleksi.
Jika dipaksakan uji coba kontra PSPS Pekanbaru, bakal banyak pemain seleksi timnas U-19 yang tak mendapatkan kesempatan menunjukkan kemampuan.
”Kalau melawan PSPS, tak semua peserta seleksi bisa menunjukkan kemampuan. Makanya, uji tanding tersebut dibatalkan,” ucapnya.
Seleksi timnas U-19 Indonesia akan dimulai Rabu (8/3/2017) mulai pukul 07.00 WIB. Peserta akan mendapatkan tes untuk psikotes dan beberapa rangkaian ujian lainnya dari tim seleksi.
Semua agenda tersebut dilangsungkan di Stadion Utama Riau, Pekanbaru.
Pada sore hari, seleksi melakukan game internal. Sebanyak 30 pemain tersebut akan dibagi dalam beberapa kelompok, untuk menjalankan game yang diinginkan Indra Sjafri.
Pada saat yang bersamaan, tim seleksi timnas U-19 juga akan melakoni kegiatan yang sama di Jakarta. Hasil seleksi kedua kota akan dipadukan.
Untuk hari terakhir seleksi akan dilaksanakan pada Kamis (9/3/2017). Materi seleksi masih berupa game, namun sudah fokus pada penuntasan kemampuan teknik pemain.
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | - |
Komentar