Barito Putera Ogah Pulangkan Mantan 'Top Scorer'

Manajer Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman, menegaskan klubnya sudah menutup peluang untuk merekrut kembali striker Luiz Carlos Junior yang kini telah berkostum Madura United (MU).

Pada Kejuaraan Sepak Bola Torabika (TSC) 2016, Luiz Junior, memiliki kenangan manis bersama Barito Putera. Pemain asal Brasil itu sukses menorehkan 17 gol alias berada di jajaran atas top scorer turnamen pada musim perdananya di Indonesia.

Menjelang Liga 1 bergulir, Luiz menerima tawaran untuk hijrah ke Madura United. Akan tetapi, bersama tim berjulukan Laskar Sape Kerrab tersebut, Luiz tampil melempem pada Piala Presiden 2017.

Luiz hanya mencetak sebiji gol dari empat laga yang dimainkan. Tentu, pencapaian kurang bagus tersebut membuat dia dihujani kritik dan menghadirkan isu untuk dilepas manajemen MU.

"Kami sudah menutup pintu rapat-rapat soal kemungkinan (Luiz) Junior kembali ke Barito Putera," ucap Hasnuryadi seperti keterangan klub yang diterima JUARA, Minggu (5/3/2017).

"Luiz memang pemain bagus dan kami saat ini kebetulan juga masih perlu tambahan pemain depan. Tetapi, jawaban saya yang pasti bukan dia," kata laki-laki yang biasa disapa Hasnur itu.

Baca Juga:

• Paras Ganda San Siro dari Sleman
• Hooliganisme Jadi Cabang Olahraga Baru?
• Kepala, Kaki Kanan, dan Kaki Kiri Paling Berbahaya di Eropa

Mengenai kinerja barisan depan Barito Putera yang masih belum produktif, hal itu disadari oleh Hasnuryadi. Menjawab hal itu, manajemen klub berjulukan Laskar Antasari itu pun sudah berancang-ancang untuk mendatangkan legiun asing.

"Ya, kami memang akan mendatangkan pemain dari Brasil. Sudah ada pembicaraan dengan Coach Jacksen (Tiago)," tutur Hasnur.

Namun, dengan berbagai pertimbangan, Hasnur belum memutuskan belum untuk merilis nama pemain yang dimaksud. Menurut dia, jadwal liga yang diundur membuat klubnya masih memiliki cukup waktu untuk memilah pemain yang tepat.

Pada Piala Presiden 2017, Barito Putera gagal lolos dari Grup D. Tim Berjulukan Laskar Antasari itu pun hanya mencetak tiga gol pada fase tersebut.

Tercatat, dua gol di antaranya dicetak oleh striker asing asal Brasil, Aron Da Silva. Sementara satu gol sisa disumbangkan oleh gelandang Nazarul Fahmi.

Selain Aron, slot lini serang Barito dihuni dua pemain lokal. Kedua pemain itu yakni, Agi Pratama dan Yongki Aribowo.