Klub Bundesliga 2, Vfb Stuttgart, memutuskkan memecat salah satu pemainnya yakni, Kevin Grosskreutz.
Keputusan ini dibuat klub hanya kurang dari empat hari setelah Grosskreutz dirawat di rumah sakit karena dia berkelahi di pusat kota.
"Lewat kesepakatan bersama kontrak pemain berusia 28 tahun tersebut akan segera dihentikan," kata klub melalui situs resminya.
Grosskreutz mengakui kesalahannya. Pemain yang pernah menjuarai Piala Dunia 2014 bersama Jerman tersebut menyatakan menerima konsekuensi dari tindakannya.
"Saya menyesal karena mengakhiri karier di Stuttgart dengan cara seperti ini," tutur Grosskreutz.
Grosskreutz tidak mengalami luka serius dari perkelahian yang terjadi pada Senin (28/2/2017). Polisi telah meringkus empat orang yang terlibat dalam perkelahian tersebut.
Stuttgart memiliki alasan yang kuat di balik keputusannya memecat Grosskreutz.
"Pemain tim utama adalah panutan bagi klub pada umumnya dan untuk pemain muda kami pada khususnya," kata Ketua Stuttgart, Jan Schindelmeiser.
Keputusan klub ini didukung oleh pelatih Hannes Wolf. "Keputusan yang logis. Bukan situasi yang mudah bagi kami. Namun yang penting adalah kami fokus terhadap masa depan Stuttgart," ujarnya.
Grosskreutz, yang bisa bermain sebagai bek dan sayap kanan, sebelumnya memperkuat Borussia Dortmund. Dia menjadi bagian penting yang membawa Dortmund ke final Liga Champions musim 2012-2013.
Dia juga termasuk bagian dari skuat Jerman saat menjuarai Piala Dunia 2014. Namun, dia hanya menghuni bangku cadangan.
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | Guardian |
Komentar