Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sosok di Balik Kegagalan Oezil Gabung Barcelona

By Anju Christian Silaban - Jumat, 3 Maret 2017 | 08:16 WIB
Manajer Manchester City, Josep Guardiola, mendampingi anak-anak asuhnya dalam laga Premier League kontra Bournemouth di Stadion Vitality, Bournemouth, Inggris, 13 Februari 2017.
GLYN KIRK/AFP
Manajer Manchester City, Josep Guardiola, mendampingi anak-anak asuhnya dalam laga Premier League kontra Bournemouth di Stadion Vitality, Bournemouth, Inggris, 13 Februari 2017.

 Gelandang Arsenal, Mesut Oezil, mengaku punya mimpi bergabung dengan Barcelona pada masa lalu. Namun, asa tersebut meluntur gara-gara Josep Guardiola.

Pada 2010, Oezil memutuskan pindah dari Werder Bremen ke Real Madrid. Sebetulnya, tim berjulukan Los Blancos bukanlah destinasi prioritas untuk sang pemain.

"Saya secara personal ingin pergi ke Barcelona. Tidak ada tim di dunia memainkan sepak bola lebih indah daripada mereka," tutur Oezil di buku otobiografi berjudul "Die Magie des Spiels".

Demi mewujudkan impiannya, gelandang asal Jerman itu bertolak ke Barcelona bersama agennya.

Hanya saja, Oezil merasa heran karena tidak disambut oleh Guardiola selaku pelatih saat itu. Oleh karenanya, dia menilai ketertarikan La Blaugrana, julukan Barcelona, tidaklah serius.

"Guardiola bahkan tidak mengirimkan pesan singkat atau menghubungi saya dalam beberapa hari berikutnya. Tidak ada sinyal ketertarikan," ucap Oezil.

"Setelah itu, hasrat saya pindah ke sana meluntur. Gara-gara sikap Barcelona, saya tidak mau pergi ke Barcelona lagi," kata dia.

Tidaklah mengherankan pula apabila Oezil terlihat tampil begitu total ketika bersua Barcelona. Dalam 18 duel, dia mencetak satu gol dan tujuh assist.


Editor : Aloysius Gonsaga
Sumber : Transfermarkt, Bild


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X