PADANG, JUARA.net – Lupakan lelah. Dua kalimat itu mungkin cocok untuk pemain Semen Padang dalam latihan perdana pada Selasa (28/2/2017) pagi, pasca melakoni laga perempat final Piala Presiden 2017 akhir pekan lalu.
Hengky Ardiles dan kolega baru mendarat di Bandra Internasional Minangkabau (BIM) pukul 18.00 WIB dan sampai di mes pemain Indarung sekitar 20.00 WIB, Senin (27/2/2017).
Namun, anak asuh Nilmaizar sudah harus menjalani latihan persiapan untu semifinai leg pertama melawan Arema FC. Latihan sesi pagi itu berlangsung per jam 07.00 WIB pada Selasa.
Artinya, para pemain Semen Padang hanya punya waktu istirahat lebih kurang 10 jam.
”Latihan pertama ini belum menyentuh taktikal maupun strategi."
Pelatih Semen Padang, Nilmaizar
”Kami tak punya waktu cukup untuk berleha-leha. Hanya ada dua hari efektif yang bisa dimanfaatkan untuk persiapan jelang semifinal,” kata Nil.
”Meski lawan juga menghadapi kondisi sama, tetapi Arema FC sedikit lebih dari kami karena mereka main petang pada Minggu (26/2/2016). Sedang kami main malam mulai jam 21.00 WIB dan sampai di hotel sudah pukul 24.00 WIB.”
Meski demikian, Nil mengaku tetap siap menghadapi lawan untuk perebutan satu tiket ke partai puncak Piala Presiden. Alasannya, Arema juga mengalami kendala yang tak jauh beda.
Soalnya begitu sampai di Malang, mereka juga harus segera bertolak ke Padang. Pemanfaatan waktu istirahat Esteban Viscarra dan kawan-kawan juga kasip.
Baca juga:
- Pemain Penggantinya Produktif, Posisi Andik Vermansah Bisa Terancam
- King Kazu Memulai Musim Baru Liga Jepang Pada Umur 50 Tahun
- Klub Jepang Juarai Community Shield Singapura
Selain itu, Nil mengaku tak ingin menyia-nyiakan kesempatan di leg pertama ini untuk habis-habisan mengamankan tiga poin. Mereka juga tak ingin mengecewakan penonton di Stadion H Agus Salim.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | - |
Komentar