Tahun 2012 menjadi tahun yang berkesan bagi pebola voli Republik Dominika, Gina Altagracia Mambru Casilla. Untuk kali pertama, Altagracia tampil pada Olimpiade.
Meski gagal meraih medali, Altagracia tak patah semangat. Sebaliknya, dia justru semakin giat berlatih dan mencari pengalaman bertanding ke berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia.
Tahun ini, Altagracia tercatat sebagai pemain asing untuk tim voli putri Jakarta PGN Popsivo Polwan. Kehadirannya menjadi salah satu keberhasilan Popsivo menempati peringkat kedua klasemen sementara Proliga 2017.
Dari lima laga yang dijalani pada putaran kesatu, Popsivo menang empat kali. Satu-satunya kekalahan diderita Popsivo saat bertemu juara bertahan Jakarta Elektrik PLN di Batam.
Lantas, bagaimana persiapan Altagracia bersama Popsivo pada putaran kedua yang akan mulai bergulir 3-5 Maret ini?
Berikut petikan wawancara JUARA dengan Altagracia yang ditemui seusai latihan di Padepokan Voli, Sentul, Bogor, Jawa Barat, Selasa (28/2/2017).
Bagaimana dengan persiapan Popsivo menuju putaran kedua?
Sangat baik, tim berada dalam kondisi yang positif. Kami juga sangat bersemangat menghadapi putaran kedua. Saya berharap kami bisa meraih hasil bagus.
Hingga putaran kesatu usai, tim mana yang menjadi rival terberat?
Semua tim adalah lawan berat karena setiap pertandingan adalah pertandingan yang berbeda. Kami harus bekerja keras untuk bisa menang.
Bagaimana dengan target kemenangan pada putaran kedua?
Saya tidak bisa mematok berapa kemenangan yang harus kami penuhi. Saya hanya fokus dari satu gim ke gim berikutnya.
Pengalaman apa saja yang kamu dapat selama bermain di Indonesia?
Buat saya bisa bermain voli di sini merupakan pengalaman yang baru. Saya senang mendapat kesempatan bermain di Indonesia karena di sini banyak perempuan yang bermain voli.
Selama berada di tim, saya juga banyak berbagi pengalaman bermain voli dengan rekan-rekan. Saya melihat masa depan voli putri Indonesia bagus.
Apa perbedaan antara voli Indonesia dan Dominika?
Voli Dominika dan Indonesia sangat berbeda. Di sini, permainan voli berjalan sangat cepat, sementara di negara saya, permainan voli lebih ke teknik dan taktik.
Di sini, gaya bermainnya lebih ke bertahan, sedangkan di Dominika, semuanya bermain menyerang.
Selama berada di sini, adakah makanan Indonesia yang kamu sukai?
Saya suka nasi goreng seafood, tanpa cabai pastinya karena saya tidak suka pedas. Saya juga suka bakso.
Namun, umumnya, saya sedikit kesulitan menikmati makanan Indonesia karena mayoritas makanan Indonesia rasanya pedas.
Kadang saya membeli pisang hijau di pasar sebagai bahan dasar makanan Dominika. Biasanya, saya meminta tolong juru masak tim untuk mengolahnya dengan telur dan salami.
Saya juga suka makan nasi dengan taburan garam dengan alpukat dan daging ayam.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | - |
Komentar