Sassuolo kalah 0-1 ketika menjamu AC Milan di Stadion Mapei, Minggu (26/2/2017). Kubu Sassuolo menilai hasil itu sangat dipengaruhi oleh kontroversi keputusan wasit.
Gol tunggal AC Milan berasal dari eksekusi penalti Carlos Bacca pada menit ke-22. Hukuman diberikan wasit Gianpaolo Calvarese kepada Sassuolo setelah gelandang Milan, Andrea Bertolacci, terjatuh di kotak penalti.
Jatuhnya Bertolacci terjadi ketika ada perebutan bola antara dia dan pemain Sassuolo. Satu pemain yang jadi "tersangka" adalah eks gelandang Milan, Alberto Aquilani.
Pemain berusia 32 tahun itu pun mendapat kartu kuning karena divonis melanggar Bertolacci. Penalti diberikan dan eksekusi Bacca pun mulus.
Terkait keputusan Calvarese, Aquilani merasa timnya telah dirugikan.
"Saya tak tahu apa yang mereka (wasit) lihat, tetapi saya berkata jujur tidak menyentuh Bertolacci. Saya bersumpah dan mengatakannya juga kepada wasit," kata Aquilani kepada Sky Sport Italia.
GOAL Bacca! Sassuolo 0-1 Milan
Sassuolo are furious saying the ball hit both of Bacca's feet making it invalid pic.twitter.com/fWgBxJ8kaq— Serie A News (@TransfersCalcio) February 26, 2017
Calvarese juga disorot karena keputusan kontroversial lain setelahnya. Eksekusi Bacca dinilai tidak valid lantaran menendang dengan kedua kakinya ketika terpeleset dalam proses mengeksekusi penalti.
Di babak kedua, personel tim tuan rumah kembali mempertanyakan keputusan Calvarese menolak klaim penalti Sassuolo akibat handsball Jose Sosa dan pelanggaran bek Milan, Gabriel Paletta, terhadap Matteo Politano, di dalam kotak.
"Kesalahan terbesar adalah penalti Bacca ketika dia menyentuh bola dua kali. Kemudian, bagaimana bisa wasit tak memberi penalti atas pelanggaran Paletta pada Politano? Apa yang bisa saya katakan? Silakan lihat!" ujar Aquilani lagi.
Baca Juga:
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | - |
Komentar