Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ditanya soal Pensiun, Yaya Toure Berkaca pada Dua Pemain Man United

By Verdi Hendrawan - Senin, 27 Februari 2017 | 06:31 WIB
Aksi gelandang Manchester City, Yaya Toure (kiri), berduel dengan pemain Tottenham Hotspur, Dele Alli, dalam pertandingan Premier League 2016-2017 di Stadion Etihad, Manchester, Inggris, pada 21 Januari 2017.
CLIVE MASON/GETTY IMAGES
Aksi gelandang Manchester City, Yaya Toure (kiri), berduel dengan pemain Tottenham Hotspur, Dele Alli, dalam pertandingan Premier League 2016-2017 di Stadion Etihad, Manchester, Inggris, pada 21 Januari 2017.

Gelandang Manchester City, Yaya Toure, kini telah berusia 33 tahun. Ketika ditanya soal kariernya sebagai pesepak bola yang tidak akan lama lagi, Toure berkaca kepada dua pemain Manchester United.

Setelah sempat diacuhkan Manajer Josep Guardiola selama hampir setengah musim, Toure kembali mendapatkan kepercayaan.

Sejak November 2016, pemain asal Pantai Gading itu hampir selalu tampil di setiap pertandingan penting Man City.

Total, musim ini Toure telah mencetak enam gol dari 17 pertandingan di semua kompetisi.

Jika dibandingkan dengan performanya dalam empat musim terakhir, kualitas permainan Toure tampak semakin menurun.

Namun, eks pemain Barcelona itu tidak percaya bahwa kemampuannya akan segera habis dalam waktu dekat.

Toure mengatakan bahwa dirinya menjalani pola hidup sehat. Beberapa pemain, termasuk dua pemain Man United, Zlatan Ibrahimovic dan Ryan Giggs, tetap bisa bersaing sebagai pemain di usia senja.

"Pada masa lalu, ketika Anda berusia 33 tahun, karier Anda akan selesai. Sekarang dengan ilmu pengetahuan, pemain bisa bermain lebih lama lagi. Anda bisa melihat Ibrahimovic dan Giggs sebagai contoh terbesar," kata Toure kepada Sky Sports.

Baca Juga:

Giggs mengakhiri karier bersama Man United pada usia 40 tahun. Sedangkan Ibrahimovic telah berusia 35 tahun dan tetap mampu bersaing di daftar pencetak gol terbanyak Premier League.

Selain sadar sudah tidak muda lagi, Toure pun tidak keberatan dengan banyaknya pemain yang bisa mengisi posisi sebagai jangkar.

Hal ini justru dipandang sebagai sesuatu yang positif bagi tim.

"Persaingan antarpemain di dalam klub ini sangat penting. Saya juga pernah mengalaminya di Barcelona dan kami memenangkan enam trofi di sana. Dengan banyaknya persaingan tempat di dalam tim, kami dapat mencapai sesuatu yang penting," tuturnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Beri Bagja
Sumber : Sky Sports


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X