Sudah cukup lama Betis tak merasakan nikmat kemenangan di laga derbi kontra Sevilla. Hasil sempurna terakhir muncul pada 13 Maret 2014 di laga leg I 16 besar Liga Europa.
Penulis: Sem Bagaskara
Skuat Betis pun telah banyak berubah.
Dari skuat Beticos yang sukses menang di kandang Sevilla tiga tahun silam, hanya tersisa dua orang, yaitu Antonio Adan dan Ruben Castro, Kewajiban bagi Adan dan Castro tentu adalah menceritakan pengalaman manis menekuk Sevilla ke generasi terkini skuat Betis.
Sebenarnya, Beticos punya beberapa personel yang pernah melibas Sevilla kendati sebagian besar dari mereka melakukannya tidak dengan kostum hijau-putih.
Mereka adalah Alvaro Cejudo (bersama Osasuna), Ruben Pardo (Sociedad), Dani Gimenez (Vallecano), Nahuel Guzman (Villarreal), Antonio Sanabria (Gijon), dan Joaquin (Betis, Valencia, Malaga).
@Victor_SDA: "We told the players that this is an historical chance to break the negative streak in the derby”
https://t.co/YtFY5FRy0B pic.twitter.com/x9O6iGI19Z
— Real Betis Balompié (@RealBetis_en) February 24, 2017
Faktor Kandang
Selain mengandalkan pengalaman delapan orang tadi, Betis juga akan menyandarkan asa kepada Stadion Benito Villamarin. Betis tak terkalahkan dalam tujuh pertandingan kandang terakhir.
"Atmosfer stadion begitu positif. Kami bersatu dengan fan dan ingin melanjutkan rangkaian laga tak terkalahkan. Tapi, kali ini bukan dengan hasil imbang, melainkan kemenangan," kata pelatih Betis, Victor Sanchez, di El Desmarque Sevilla.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar