Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Semua Tim Ingin Bertemu Mitra Kukar

By Jumat, 24 Februari 2017 | 07:37 WIB
Aldiano Herdianto dan kawan-kawan dari Mitra Kukar saat melakoni sesi latihan di UNY, Yogyakarta.
GONANG SUSATYO/JUARA.net
Aldiano Herdianto dan kawan-kawan dari Mitra Kukar saat melakoni sesi latihan di UNY, Yogyakarta.

SOLO, JUARA.net – Mitra Kukar tidak dalam performa terbaik saat melakoni penyisihan Grup A Piala Presiden 2017. Bahkan, mereka nyaris dipermalukan tim Liga 2, PSS Sleman.

Bagaimana tidak? Mitra Kukar sempat tertinggal 0-3 sebelum mengakhiri laga dengan hasil imbang 3-3 lawan PSS.

Mitra Kukar menutup penyisihan dengan tampil sebagai juara grup. Namun, tim asuhan Jafri Sastra hanya mengoleksi empat poin.

Mereka hanya sekali menang saat mengalahkan Persegres Gresik 1-0. Di laga terakhir, Naga Mekes kalah 0-1 dari Persipura Jayapura.

Performa tak memuaskan Mitra Kukar menjadikan tim-tim yang lolos ke perempat final Piala Presiden 2017 berharap bisa menghadapi Zulham Zamrun dkk.

Pasalnya, Mitra Kukar dinilai tim yang lemah. Mereka juga masih dalam proses persiapan menuju Liga 1. Tidak hanya itu, skuat Mitra Kukar memang tak komplet.

Tim kehilangan lima pemain pilar, kapten Bayu Pradana, Dedi Gusmawan, Septian David Maulana, Jorge Gotor Blas, dan Oh In-kyun. Semua mengalami cedera dan masih dalam proses pemulihan.

 

Baca Juga:

“Saya tidak akan memaksakan Gotor dan In-kyun karena keduanya masih dalam pemulihan. Termasuk David yang tidak hanya cedera kaki, tapi dia juga baru sembuh dari sakit demam. Kalau Bayu dan Dedi butuh waktu untuk sembuh,” ucap Jafri.

“Dengan kondisi ini, Mitra Kukar menjadi incaran tim-tim yang lolos 8 Besar. Semua ingin menghadapi Mitra Kukar. Bagi kami, ini akan menjadi laga yang tak mudah,” katanya melanjutkan.

Pada perempat final di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (25/2/2017), Mitra Kukar bertemu Persib Bandung. Jafri mengakui Persib tim yang kuat dan lebih diunggulkan.

“Skuat Persib juga lengkap. Harus diakui bila Persib memang tim yang kuat. Berbeda dengan kami yang masih harus meningkatkan diri. Tim harus meningkatkan organisasi permainan, pertahanan, dan terutama lini depan,” ucap Jafri.

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Beri Bagja
Sumber : -


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X