GRESIK, JUARA.net – Persegres Gresik United gagal melakoni uji coba kontra dua klub Sidoarjo, Persida dan Deltras. Mereka pun memilih Akademi WCP milik Widodo Cahyono Putro yang dijadikan partner laga uji coba.
Setelah membebani latihan daya tahan, kekuatan, kecepatan, serta kelenturan dalam empat hari terakhir, pelatih Persegres Hanafi ingin anak asuhnya bertanding.
Hanafi ingi anak asuhnya merasakan uji coba pada Jumat (24/2/2017) sore. Mereka pun akan menggelar pertandingan persahabatan melawan Akademi WCP di Stadion Tri Dharma Petrokimia, Gresik.
”Rencana awalnya, kami ingin uji coba dengan Persida dan Deltras."
Asisten Pelatih Persegres, Suwandi Hadi Siswoyo
Menurut asisten pelatih Suwandi HS, sebelum menggelar pertandingan lawan WCP, para pemainnya akan diberi test VO2 Max.
”Kami mengagendakan uji coba pada Jumat. Tetapi sebelum uji coba itu, kami akan menggelar test VO2 Max. Setelah selesai, kami baru menggelar pertandingan melawan WCP,” kata Suwandi.
Sebagai persiapan menjelang pertandingan uji coba, Agus Indra Kurniawan dkk juga diberi latihan shooting pada Kamis (23/2/2017).
Ketiga kiper Persegres: Aji Saka, Fitrulo Dwi Rustapa, dan Satria Tama harus bekerja keras dalam latihan tersebut. Dengan bergantian, trio kiper itu menghalau tembakan-tembakan yang dilakukan oleh rekan-rekannya.
Baca juga:
- Tiga Nama Selanjutnya dan Kriteria Striker Pilihan Luis Milla
- Bukti Angga Rezky Makin Berkembang di Kompetisi Junior Spanyol
- Piala Dirgantara 2017 Menyambut Hangat Bonek
Lebih lanjut Suwandi mengatakan, bahwa minggu depan kondisi pemain masih akan lebih ditingkatkan lagi.
Berbagai macam latihan itu bertujuan untuk meningkatkan daya tahan, kekuatan, kecepatan, serta kelenturan.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | - |
Komentar