BANDUNG, JUARA.net – Kiper utama Persib, I Made Wirawan sudah berpengalaman menjalani adu penalti. Namun ia tak berharap itu terjadi saat duel kontra Mitra Kukar.
Dua klub beda pulau iki akan bersua pada perempat final Piala Presiden 2017 di Stadion Manahan Solo, Sabtu (25/2/2017).
”Semoga saja Persib sudah dipastikan lolos ke semifinal dalam 90 menit, sehingga kami tidak perlu adu penalti,” ujar Made Wirawan kepada wartawan di mes Persib, Rabu (22/2/2017).
Menurut regulasi, dalam fase 8 Besar Piala Presiden 2017 tidak ada babak perpanjangan waktu. Seandainya dalam waktu 2 x 45 menit kedudukan masih imbang, penentuan pemenang laga akan digelar dengan adu penalti.
Baca juga:
- Bukti Angga Rezky Makin Berkembang di Kompetisi Junior Spanyol
- Rahasia Febri Hariyadi Diketahui Pelatih Fisik Semen Padang
- Ikuti Jejak Manuel Neuer, Misi Kiper Persiba di Seleksi Timnas U-22
Tetapi bukan berarti dia takut menghadapi adu penalti, kiper berusia 35 tahun ini mengaku siap. Wirawan pun mengungkapkan soal kunci sukses saat tos-tosan.
”Keberhasilan menggagalkan tembakan penalti faktor utamanya adalah mental lalu ditambah keberuntungan,” ujarnya.
Eks kiper Persiba Balikpapan ini percaya diri karena memiliki pengalaman manis saat memenangi adu penalti di final Indonesia Super League (ISL) 2014.
”Itu merupakan pengalaman paling berkesan. Semoga bisa terulang seandainya nanti terjadi lagi adu penalti,” kata Wirawan.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | - |
Komentar