Setelah merekrut Axel Witsel dan Alexandre Pato pada bursa transfer Januari, klub asal China, Tianjin Quanjian FC ternyata masih mengincar pemain top Eropa lain.
Kepindahan Axel Witsel ke China dengan biaya 20 juta euro dari Zenit Saint-Petersburg mengejutkan. Sebelumnya, ia diketahui merupakan salah satu buruan utama Juventus.
Tawaran sebesar 18 juta euro juga menyulitkan Villarreal untuk menahan Pato pada bursa transfer musim dingin lalu.
Pada bursa transfer Januari lalu, tim promosi Chinese Super League tersebut juga dikait-kaitkan dengan sejumlah pemain kelas wahid Eropa lainnya.
Baca Juga:
- Higuain Berencana Permalukan Casillas
- Lucas Perez Layak Main Lebih Sering, tetapi...
- Perbandingan Buffon Vs Casillas dalam Angka
Di antaranya adalah Karim Benzema, Radamel Falcao, Wayne Rooney, Pierre-Emerick Aubameyang, dan Nikola Kalinic.
Benzema dan Falcao secara terang-terangan menolak untuk bermain di China. Kini, pelatih Tianjin, Fabio Cannavaro, mengecilkan peluang merekrut Rooney dan Aubameyang pada bursa transfer musim panas tahun ini.
"Kami berbicara dengan Rooney, namun itu hanya perbincangan biasa. Ia tidak cocok dengan gaya permainan kami," kata Cannavaro seperti dilansir Tianjin TV.
"Aubameyang? Sayangnya, tawaran kami ditolak Borussia Dortmund dengan alasan ia adalah pemain penting buat mereka di pentang Liga Champions," ujar dia.
Mantan pemain bertahan yang memberikan gelar Piala Dunia 2006 itu menegaskan buruan utamanya Juni nanti adalah penyerang Fiorentina, Nikola Kalinic.
Pada bursa transfer Januari lalu, tawaran Tainjin sebesar 50 juta euro (Rp 706 miliar) masih ditolak Fiorentina. Bahkan, tawaran tersebut ditawari gaji senilai 10 juta euro per musim atau setara Rp 141,2 miliar.
"Target utama kami masih Kalinic, namun sangat sulit buat Fiorentina untuk melepasnya. Sekarang saya harus berbicara dengan Direktur Umum kami," ucap pelatih berusia 43 tahun ini.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | Tianjin TV |
Komentar