Sesi seleksi tahap pertama Indonesia U-22 dimulai di Sekolah Pelita Harapan (SPH), Karawaci, Tangerang, Selasa (21/2/2017) pagi WIB.
Sebanyak 25 pemain seleksi melahap porsi latihan yang diberikan pelatih Luis Milla. Jumlah tersebut pun dibagi menjadi dua tim.
Milla langsung menggelar simulasi pertandingan. Namun, dengan lebar lapangan yang disempitkan dengan batas tali.
Jarang terlihat bola panjang dalam sesi ini. Evan Dimas dkk terdengar kudu diinstruksikan bermain operan pendek.
Di tribune penonton, hadir para petinggi PSSI. Salah satu di antaranya ialah Ketua Umum Edy Rahmayadi.
Baca Juga:
- Mauro Icardi Bisa Manfaatkan Setiap Sentimeter di Kotak Penalti
- Klopp Siap Liverpool Jadi Tim Pertama Melawan Leicester Baru
- Tepuk Tangan, Mourinho Akui Man United Kebobolan Gol Brilian
"Para pemain harus 100 persen untuk Indonesia. Suatu hari nanti yakin kita bisa kalah timnas Spanyol," ucap Edy dalam sambutannya di depan para pemain dan jajaran pelatih sebelum memulai seleksi.
Selain itu, terlihat pula pelatih Indonesia U-19, Indra Sjafri, dan pelatih timnas perempuan Indonesia, Rully Nere.
Khusus Indra, kedatangannya juga sembari memantau satu kiper yang dicoba untuk Indonesia U-19 dan diikutkan berlatih dalam seleksi ini.
"Ya, kiper Pusamania Borneo FC berusia 19 tahun, Gianluca Pandeynuwu, hanya berstatus join-training selama sesi seleksi," ucap staf PSSI, Bandung Saputra.
| Editor | : | |
| Sumber | : | - |
Komentar