Tottenham Hotspur menelan kekalahan 0-1 saat melawan klub Belgia, KAA Gent, dalam laga pertama babak 32 besar Liga Europa, di Ghelamco Arena, Kamis (16/2/2017) waktu setempat.
Gent, yang bertindak sebagai tuan rumah, mengunci kemenangan tipis berkat gol yang dicetak oleh strikernya, Jeremy Perbet.
Mengacu kepada statistik UEFA, Spurs sejatinya sedikit lebih unggul dalam penguasaan bola yakni 53 persen.
Mereka juga melepaskan empat tembakan tepat sasaran, atau satu lebih banyak dari milik Gent. Namun, unggul statistik tak memberikan jaminan kepada Spurs.
Pertandingan babak pertama terbilang minim peluang dan berujung imbang tanpa gol. Kedua tim baru meningkatkan intensitas permainannya saat laga babak kedua dimulai.
HT: Gent 0-0 Tottenham
Not much to shout about in the first half. Dele Alli having the best chance.
Live https://t.co/fb6rdz9K7P pic.twitter.com/s128Zep4YX
— BBC Sport (@BBCSport) February 16, 2017
Pada awal babak kedua, Spurs sempat merepotkan barisan pertahanan tuan rumah. Mereka beberapa kali memberikan ancaman kepada Gent, salah satunya ketika sepakan Kane pada menit ke-49 sempat membentur tiang gawang.
Namun, asyik menyerang membuat lini belakang Spurs tersentak. Secara mengejutkan, Gent sukses memecahkan kebuntuan via skema serangan balik.
Berawal dari umpan Danijel Milicevic yang beroperasi di sisi kiri, bola kemudian disambar oleh Perbet ke gawang Hugo Lloris.
Con este gol de Perbet @KAAGent vence por 1 a 0 a los Spurs. #COYS pic.twitter.com/E1JgcnO2LN
— Tottenham Argentina (@Spurs_Argentino) February 16, 2017
Menurut Opta, gol tersebut sekaligus menjadi sepakan tepat sasaran perdana Gent pada laga ini.
Tottenham tentu tersentak dengan gol Perbet. Pochettino kemudian melakukan perubahan strategi dengan memasukkan Son Heung-min, menggantikan Moussa Dembele.
Baca Juga:
- Ibrahimovic Targetkan Kembali Borong 3 Gol Minggu Depan
- Juergen Klopp: Tidak Apa Dipanggil Micki?
- Zidane Malu Real Madrid Dibobol dari Jarak 30 Meter
Harapannya, kehadiran Son di lapangan bisa meningkatkan daya gedor Spurs.
Meski begitu, Gent tak mengendurkan serangan. Bahkan pada menit ke-76, Gent nyaris menggandakan keunggulan lewat tendangan Milicevic yang hanya membetur tiang gawang Spurs sebelah kiri.
Spurs terus berjuang untuk menyamakan skor dan menurunkan Christian Eriksen pada menit ke-80. Akan tetapi, kedudukan 0-1 untuk Gent tak berubah hingga peluit panjang dibunyikan.
Spurs masih punya kesempatan untuk membalas kekalahan pada laga kedua babak 32 besar di Stadion Wembley, London, 23 Februari 2017.
Mereka harus menang dengan skor minimal 2-0 atau selisih dua gol atas Gent untuk meraih tiket ke fase selanjutnya.
KAA Gent 1-0 Tottenham Hotspur (Jeremy Perbet 59')
Susunan pemain
Gent (3-4-2-1): 91-Lovre Kalinic; 4-Samuel Gigot, 13-Stefan Mitrovic, 21-Nana Asare (55-Rami Gershon 80'); 32-Thomas Foket, 19-Brecht Dejaegere, 44-Anderson Esiti, 15-Kenny Seif; 77-Danijel Milicevic, 27-Moses Simon (18-Samuel Kalu 74'); 24-Jeremy Perbet (7-Kalifa Coulibaly 75')
Pelatih: Hein Vanhaezebrouck
Tottenham Hotspur (4-3-3): 1-Hugo Lloris; 33-Benjamin Davies, 15-Eric Dier, 4-Toby Alderweireld, 2-Kyle Walker; 19-Moussa Dembele (7-Son Heung-min 68'), 12-Victor Wanyama, 29-Harry Winks (23-Christian Eriksen 80'); 20-Dele Alli, 10-Harry Kane, 17-Moussa Sissoko (14-Georges N'Koudou 71')
Pelatih: Mauricio Pochettino
Wasit: Benoit Bastien (Prancis)
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | - |
Komentar