Diboyong ke Santiago Bernabeu pada musim panas 2009 menjadikan Karim Benzema sebagai salah satu pemain aktif paling senior di Real Madrid.
Penulis: Rizki Indra Sofa
Benzema direkrut bareng Cristiano Ronaldo, Kaka, dan Xabi Alonso sebagai salah satu proyek dahsyat Los Galacticos baru dari Presiden Florentino Perez.
Kaka dan Xabi Alonso sudah lama meninggalkan Real Madrid, tapi Benz dan Ronaldo masih bertahan sampai saat ini. Bersama Gareth Bale, mereka bertiga membentuk trio BBC yang menakutkan barisan pertahanan lawan.
Sekarang, hanya ada tiga pemain lebih senior dari striker berkebangsaan Prancis itu: Pepe (bergabung sejak 2007), Marcelo (2007), dan kapten tim Sergio Ramos (2005).
Pengabdian Benzema diapresiasi, tapi tak melulu diberikan sambutan positif. Seperti halnya bintang Los Blancos yang lain, Benzema juga kerap jadi sasaran kritik dari para Madridistas.
Meski begitu, ia tetap bertahan dan sering menjadi pilihan utama pelatih Madrid. Termasuk musim ini di era kepelatihan kompatriot asal Prancis, Zinedine Zidane.
Benzema adalah bomber utama, meski di bangku cadangan Zizou mempunyai nama-nama berkualitas sekelas Alvaro Morata. Ada juga striker Castilla yang naik level ke tim utama: Mariano Diaz.
Baca Juga:
- 10 Partai Terhebat Liga Champions
- Leicester dan 5 Contoh Kemunduran Terbesar di Dunia Olahraga
- Momen JUARA: Gol Penalti Antonin Panenka di Final Piala Eropa 1976
Dilihat dari hierarki penampilan serta senioritas, Benz tetap akan tampil andai ia tak cedera. Morata, apalagi Mariano, harus bersabar menjadi pelapis Benzema.
Situasi itu sepertinya akan dipertahankan untuk beberapa musim ke depan. Kontrak Benz sebetulnya baru akan habis dua tahun lagi alias 2019.
Tapi, seperti kebijakan Madrid biasanya, pemain dengan durasi masa kerja tersisa dua tahun lagi bakal segera dinegosiasikan untuk mendapatkan perpanjangan masa kerja.
Begitu juga Benzema. Harian As menyebut Benzema akan ditawari ekstensi kontrak baru, sampai Juni 2021 atau 2022. Penawaran bakal diberikan di akhir musim.
Kalau jadi diperpanjang sampai 2022, otomatis ia bakal satu dekade lebih menjadi "nomor 9" Madrid. Usianya pun 34 tahun ketika masa kerjanya habis nanti.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Tabloid BOLA No.2.742 |
Komentar