Gelandang Sriwijaya FC, Ichsan Kurniawan, merindukan lapangan hijau setelah lima bulan dibekap cedera pergelangan kaki. Dia terakhir kali bertanding dalam laga kontra Persib Bandung di TSC 2016, September silam.
Penulis: Noverta Salyadi
Ichsan Kurniawan banyak melewatkan momen berharga selama menjalani pemulihan cedera, mulai dari pekan-pekan krusial TSC 2016 yang menentukan juara hingga persiapan Sriwijaya FC menyambut musim baru.
Gelandang berusia 21 tahun ini bahkan terpaksa mengubur mimpi membela timnas Indonesia di Piala AFF 2016.
Di Piala Presiden 2017, Ichsan pun hanya bisa memberikan dukungan kepada rekan setim dari pinggir lapangan. Manajemen Sriwijaya FC meminta seluruh pemainnya tanpa terkecuali ikut hadir di Bali guna melakukan latihan bersama.
“Saya tetap semangat bahwa setelah cedera sembuh nanti, saya harus bermain lebih baik lagi ke depan."
Gelandang Sriwijaya FC, Ichsan Kurniawan
Cedera yang dialami Ichsan tergolong serius. Serangkaian operasi dan fisioterapi telah ia rasakan. Kondisinya berangsur membaik, tetapi ia masih dilarang bermain oleh dokter agar bisa segera pulih total dalam waktu dekat.
“Ketika dinyatakan harus dioperasi, saya sempat putus asa. Tetapi, kemudian ikhlas menjalaninya demi kesembuhan saya. Setelah lima bulan tidak bermain sepak bola, rasanya saya amat rindu turun ke lapangan,” ujar Ichsan.
Kendati sudah terlihat mengalami kemajuan dalam penyembuhan cedera, Ichsan tetap bersabar. Dia tidak ingin memaksakan untuk langsung bermain dan harus menjalani terapi sesuai rekomendasi dokter.
Untuk menjaga stamina dan kebugaran tubuh, Ichsan setiap hari melakukan track mill di Jakabaring Sport City, yang letaknya tidak jauh dari markas Sriwijaya FC.
Baca Juga:
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar