Pemain Bournemouth, Harry Arter, mengungkapkan alasan di balik pelukan antara dirinya dengan Manajer Manchester City, Pep Guardiola, pada Senin (13/2/2017).
Seusai pertandingan Premier League pekan ke-25 musim 2016-2017 di Vitality Stadium yang berkesudahan 0-2 buat tim tamu, Guardiola tampak memeluk Arter.
Kedua sosok berbeda klub itu kemudian berbincang-bincang.
Kepada Daily Echo, Arter mengungkapkan isi pembicaraan dan gestur ramah dari pemain berumur 27 tahun itu dengan Guardiola.
From Pep to @HarryArter2, a touch of class...
"He gave me and my partner his best wishes ahead of the birth of our child."#afcb pic.twitter.com/BEu0MaRbBK
— AFC Bournemouth (@afcbournemouth) February 13, 2017
Baca Juga:
- Momen JUARA: Gol Penalti Antonin Panenka di Final Piala Eropa 1976
- Leicester dan 5 Contoh Kemunduran Terbesar di Dunia Olahraga
- Firman Utina Merasa Jadi Muda Lagi
"Guardiola mendoakan yang terbaik buat saya dan pasangan saya menjelang kelahiran anak kami. Sungguh sikap yang luar biasa," kata Arter.
Gelandang asal Republik Irlandia itu menambahkan, "Guardiola seseorang yang sangat saya hormati. Saya menonton Barcelona arahannya dan kini Manchester City. Bagi saya, dia pelatih terbaik di dunia."
Arter nyaris menjadi seorang ayah sebelumnya. Akan tetapi, pasangannya mengalami keguguran pada Desember 2015.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Daily Echo |
Komentar