PAMEKASAN, JUARA.net – Madura United bermain dominan saat melawan Semen Padang di Grup 5 Piala Presiden 2017, Rabu (8/2/2017). Banyak peluang yang tercipta, namun tak satu pun gol mampu dijaringkan ke gawang lawan.
Hasilnya, Laskar Sapeh Kerap, julukan Madura United, harus mengakui keunggulan Semen Padang dengan skor 1-0.
Pelatih Madura United, Gomes de Oliveira tentu saja tidak puas dengan performa lini depannya.
Gomes pun langsung melakukan evaluasi dan menyiapkan tim yang lebih matang saat berjumpa Perseru Serui di laga selanjutnya.
”Evaluasi yang kami lakukan terhadap tim ini dalam banyak hal. Untuk pembenahan, utamanya kesabaran pemain dalam penyelesaian akhir yang masih perlu dibenahi lagi,” ujar Gomes.
Baca juga:
- Singapura U-23 di SEA Games 2017 Dilatih Penemu Bakat Zidane
- Di Malaysia, Anak Asuh Rahmad Darmawan Pesta Pada Laga Away
- Harris Harun Jadi Pesepak Bola Pertama Singapura di Liga Spanyol
Jika melihat materi pemain yang tersedia, lini depan Madura United tentu menyimpan potensi yang sangat menjanjikan.
Ada nama Luiz Junior dan Greg Nwokolo yang tidak perlu diragukan kemampuannya lagi. Lalu ada Bayu Gatra dan Slamet Nurcahyo mendukung dari lini tengah dengan umpan-umpannya.
Hanya saja, menurut Gomes, para pemain tersebut masih belum bisa bekerja sama dengan baik. Mantan pelatih Persela Lamongan ini terus mengasah kerja sama mereka agar semakin padu.
Tujuannya, Madura United pun bisa segera mencetak gol ke gawang lawan dan memenangi laga.
”Di latihan, mereka sudah bisa bekerja sama dengan baik dan semoga ini bisa dijalankan nanti pada pertandingan yang kedua saat menghadapi Perseru Serui,” tutur Gomes.
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | - |
Komentar