Pasangan ganda putra Indonesia, Berry Angriawan/Hardianto, gagal melangkah ke final Thailand Masters setelah dikalahkan Lu Ching Yao/Yang Po Han (Taiwan) pada laga semifinal di Nimibutr Stadium, Sabtu (11/2/2017)
Dalam pertandingan yang berlangsung selama 39 menit itu, Berry/Hardianto menelan kekalahan dua gim sekaligus yakni 16-21, 17-21.
Pada gim pertama, Berry/Hardianto sempat memimpin dengan kedudukan 4-2. Mereka kemudian menggandakan keunggulan menjadi 8-4.
Namun, menjelang interval, konsentrasi Berry/Hardianto menurun. Kondisi itu dimanfaatkan dengan baik oleh Lu/Yang yang sanggup menyusul perolehan poin pasangan Indonesia.
Lu/Yang mencatatkan keunggulan 12-10 dan setelah itu tak dapat disusul lagi oleh Berry/Hardianto hingga pengujung gim pertama.
Dominasi Lu/Yang pada gim kedua masih berlanjut. Mereka tampil begitu sigap dan agresif sehingga Berry/Hardianto sulit mengembangkan permainan.
Setelah sempat saling kejar-mengejar angka, Lu/Yang kemudian sukses mempertahankan performanya hingga unggul 8-3 atas Berry/Hardianto.
Tekanan terus dilancarkan Lu/Yang melalui pukulan-pukulan keras nan tajam yang kerap merepotkan pasangan Indonesia.
Situasi itu membuat Berry/Hardianto semakin kesulitan, dan pertandingan akhirnya berhasil dimenangi oleh Lu/Yang.
Pada partai final nanti, Lu/Yang akan berhadapan dengan Huang Kaixiang/Wang Yilyu (China), yang mengalahkan wakil tuan rumah Kittinupong Kedren/Dechapol Puavaranukroh (Thailand) pada semifinal.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | tournament software |
Komentar