Pelatih Barcelona, Luis Enrique, enggan membahas isu seputar Luis Suarez menjelang partai kontra Alaves pada partai lanjutan La Liga di Stadion Mendizorrotza, Sabtu (11/2/2017).
Suarez mendapatkan skors untuk dua pertandingan Copa del Rey dari Komite Kompetisi Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF). Dia pun harus melewatkan partai final kontra Alaves.
Hukuman itu merupakan merupakan efek lanjutan dari dua kartu kuning yang diterima Suarez saat Barcelona bermain imbang 1-1 dengan Atletico Madrid pada partai semifinal kedua Copa del Rey, Selasa (7/2/2017).
Menanggapi hukuman terhadap Suarez, Barcelona menimbang langkah banding. Sebab, kartu kuning kedua untuk striker asal Uruguay itu dianggap kontroversial.
Alih-alih mempertahankan argumen klubnya, Enrique malah enggan mengungkit dakwaan terhadap Suarez.
"Saya tidak mau terseret dalam kontroversi dan menambah polemik. Hal itu menjadi tugas Anda sebagai wartawan. Jadi, saya tidak mau membicarakannya," tutur Enrique.
"Tugas saya adalah meningkatkan kinerja tim dan meraih hasil positif," ucap sang pelatih.
1 - Luis Suárez has been sent off for the first time in his career for Barcelona (all competitions). Shock. pic.twitter.com/4XU0wCisWi
— OptaJose (@OptaJose) February 7, 2017
Terlepas dari Suarez, Enrique enggan mempermasalahkan lokasi penyelenggaraan final Copa del Rey. Hingga kini, RFEF belum menetapkan stadion penyelenggara.
Stadion Vicente Calderon, Camp Nou, dan Santiago Bernabeu yang notabene markas Real Madrid, masuk daftar kandidat.
"Kami memiliki pengalaman final di Camp Nou dan Calderon. Saya menyukai keduanya. Bermain di Bernabeu juga bukanlah sesuatu yang mengerikan," ujar dia.
Editor | : | |
Sumber | : | Barcelona, Sportes |
Komentar