Barcelona menentang keputusan Komite Kompetisi Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) terkait sanksi larangan bertanding untuk Luis Suarez.
Keputusan itu merupakan efek lanjutan dari dua kartu kuning yang diterima Suarez saat Barcelona bermain imbang 1-1 dengan Atletico Madrid pada partai semifinal kedua Copa del Rey, Selasa (7/2/2017).
Kartu kuning pertama dilayangkan kepada Suarez setelah melanggar Juanfran pada menit ke-87. Cuma dua menit berselang, striker asal Uruguay itu mendapatkan hukuman serupa karena dianggap menyikut Koke.
Suarez pun harus menjalani skors satu pertandingan akibat kartu merahnya dan tambahan satu laga karena tidak segera meninggalkan lapangan setelah menerima hukuman.
Dengan begitu, striker asal Uruguay itu harus melewatkan partai final melawan Alaves dan laga pertama Copa del Rey musim 2017-2018.
1 - Luis Suárez has been sent off for the first time in his career for Barcelona (all competitions). Shock. pic.twitter.com/4XU0wCisWi
— OptaJose (@OptaJose) February 7, 2017
Baca Juga:
- 'Virus' AFF Menerpa Stefano Lilipaly
- Luis Milla, Pelatih dengan Gaji Termahal Sepanjang Sejarah Timnas
- Bek Andalan SC Telstar Ingin Harumkan Timnas Indonesia
Keputusan RFEF direspons Barcelona dengan rencana banding. Sebab, Suarez dianggap tidak bersalah dalam kartu kuning kedua.
"Argumen melakukan banding dilatarbelakangi kenyataan bahwa tidak ada momen yang menunjukkan pemain Barcelona melakukan tindakan gegabah, seperti tertera dalam laporan wasit," bunyi pernyataan klub.
Banding yang diajukan Barcelona senada dengan harapan Suarez. Sebelumnya, pemilik nomor 9 itu sudah meminta secara terbuka agar klub memperjuangkan keinginannya tampil di final.
Selain itu, Suarez juga membantah aksi sikut terhadap Koke. Menurut dia, tidak ada kontak fisik berarti di antara kedua pemain.
Editor | : | |
Sumber | : | Barcelona, RFEF |
Komentar