Pelatih Indonesia U-19, Indra Sjafri, langsung memulai pekerjan barunya. Dia bakal berangkat ke Atambua, Nusa Tenggara Timur, Jumat (10/2/2017) untuk mencari pemain berbakat.
Indra Sjafri diperkenalkan kepada publik sebagai pelatih Indonesia U-19 di kantor PSSI, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (9/2/2017).
"Saya akan berangkat ke Atambua. Semoga ada yang bisa bergabung dengan timnas," ucap Indra kepada wartawan.
Atambua dipilih Indra lantaran kota tersebut dianggapnya memiliki banyak bibit-bibit pesepak bola berbakat.
"Pemain muda berpotensi di Atambua seolah terpendam. Mereka kurang mendapatkan akses dan pantauan," tutur pelatih berdarah Minang itu.
Sebelumnya, Indra menyatakan sudah meninggalkan cara lamanya yakni blusukan untuk mencari pemain hingga ke pelosok.
Kini, Indra ingin lebih memaksimalkan peran Asosiasi Provinsi (Asprov) di setiap daerah untuk memberikan informasi atau menyeleksi pemain.
Menjelang Piala AFF U-18 pada September 2017, Indra memang hanya mempunyai waktu selama enam bulan untuk mempersiapkan tim.
Apalagi, target yang dibebankan PSSI tidak muluk-muluk. Indra ditargetkan membawa pasukan Garuda Muda lolos ke Piala ASia U-19 2018.
Di samping itu, Indra juga sudah menegaskan target pribadinya, membawa Indonesia U-19 mendapatkan satu tempat di putaran final Piala Dunia U-20 2019.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | - |
Komentar