Pelatih kepala tim utama tunggal putra nasional, Hendry Saputra, mematok target bagi anak-anak didiknya pada 2017. Tahun ini, tim utama diharapkan menembus peringkat 20 besar dunia.
Saat ini, tim utama memiliki tujuh pemain yakni Jonatan Christie, Ihsan Maulana Mustofa, Anthony Sinisuka Ginting, Muhammad Bayu Pangisthu, Firman Abdul Kholik, Panji Ahmad Maulana, dan Krisna Adi Nugraha.
Di antara nama-nama tersebut, baru Jonatan yang sudah menembus 20 besar dunia. Pebulu tangkis yang akrab disapa Jojo itu kini menempati peringkat ke-19.
Sementara itu, dua rekan Jonatan yang sudah sering diturunkan pada turnamen elite level superseries dan superseries premier, Anthony dan Ihsan, masih berada di luar 30 besar dunia.
Anthony menempati peringkat ke-36, sedangkan Ihsan berada di urutan ke-38.
"Sebetulnya tahun lalu mereka sudah berhasil melampaui target, tetapi mereka harus mengikuti PON (Pekan Olahraga Nasional) dan absen pada beberapa turnamen sehingga poinnya hilang," tutur Hendry yang dilansir badmintonindonesia.org, Kamis (9/2/2017).
"Tahun ini, saya ingin mereka semua masuk 20 besar. Pada turnamen pun setidaknya bisa masuk babak final dulu, meski saya optimistis hasilnya bisa lebih," kata Hendry lagi.
Guna mendukung target tersebut, Hendry melakukan perubahan program latihan pada pemusatan latihan nasional (pelatnas). Salah satu yang berubah adalah peningkatan intensitas latihan.
"Dengan kembalinya pelatnas dibagi menjadi tim utama dan pratama, tim pelatih bisa lebih fokus dalam meningkatkan standar latihan," ujar Hendry.
Pada turnamen Thailand Masters 2017 yang tengah berlangsung di Nimibutr Stadium, Bangkok, Hendry menurunkan lima pemain utama yakni Jonatan, Ihsan, Anthony, Firman, dan Bayu.
| Editor | : | Pipit Puspita Rini |
| Sumber | : | Badminton Indonesia |
Komentar