Peter Schaller. Suksesor Indra Sjafri ini mengutarakan hal tersebut saat jumpa wartawan seusai laga tim besutannya yang ditahan dengan skor 2-2 oleh Sriwijaya FC.
Kedua tim bersua dalam laga pertama Grup D Piala Presiden 2017 pada Selasa (7/2/2017) malam.
”Kurang memuaskan, karena kami harus kebobolan di menit-menit akhir.” kata Hans-Peter Schaller, pelatih asal Autria ini.
Bermain di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali United terlebih dahulu kebobolan oleh gol Hilton Moreira lewat eksekusi tendangan bebas saat laga jalan enam menit.
Baca Juga:
- Sosok Pertama yang Bahagia saat Gabriel Jesus Cetak Gol
- Ibrahimovic Penyebab Martial Tampil Buruk
- Untuk Juara, Man City Butuh Pemain Muda
Namun 21 menit kemudian, pendukung tuan rumah bersorak oleh gol penalti playmaker asal Argentina, Marco Flores. Hasil imbang 1-1 tersebut pun memacu semangat Fadil Sausu dkk.
Sehingga, bek Abdulrahman yang merangsek ke depan mampu menyundul bola untuk jadi gold an Bali United balik memimpin.
Sayangnya, striker asing Sriwijaya FC, Alberto ’Beto’ Goncalves menghancurkan mimpi kemenangan tuan rumah pada menit ke-86.
”Memang banyak hal yang masih perlu dibenahi, khususnya di lini belakang. Namun, saya yakin dan percaya ini bisa teratasi pada laga berikutnya,” ucap eks asisten pelatih timnas Indonesia di Piala AFF 2016 ini.
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | - |
Komentar