Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Arsene Wenger Butuh Cinta

By Rabu, 8 Februari 2017 | 10:20 WIB
Manajer Arsenal, Arsene Wenger, mendampingi anak-anak asuhnya dalam laga ronde ketiga Piala FA kontra Preston North End di Stadion Deepdale, Preston, Inggris, 7 Januari 2017.
MICHAEL REGAN/GETTY IMAGES
Manajer Arsenal, Arsene Wenger, mendampingi anak-anak asuhnya dalam laga ronde ketiga Piala FA kontra Preston North End di Stadion Deepdale, Preston, Inggris, 7 Januari 2017.

Arsenal punya banyak masalah musim ini. Kesempatan untuk menjadi juara Premier League, setelah 13 tahun lalu, yang menipis adalah satu hal.

Penulis: Dian Savitri

Masalah yang lain, mungkin yang krusial, adalah belum ada kepastian apakah Arsene Wenger akan pergi setelah musim ini kelar, sesuai kontrak. Atau, akankah dia menandatangani kontrak baru dan menetap dua musim lagi.

Menurut The Mirror, ada tawaran perpanjangan kontrak selama dua tahun untuk Wenger. Akan tetapi, manajer asal Prancis itu ingin ada rasa cinta yang ditunjukkan para suporter Arsenal kepadanya sebelum ia akhirnya menandatangani kontrak itu.

Wenger merasa suporter sedang menjauh saat ini, terutama setelah ia mendapatkan hukuman dari FA sebanyak empat kali dilarang duduk di area teknik bersama timnya.

Juga karena Arsenal kalah 1-2 dari Watford di Stadion Emirates, 31 Januari lalu. Kelar pertandingan, para pemain Arsenal diteriaki suporter.

Kekalahan itu menjadi pukulan telak karena mereka berharap klub kesayangan bisa menjadi juara Premier League untuk pertama kalinya dalam 13 tahun.


Suporter Arsenal membentangkan tulisan yang menyindir pelatih The Gunners, Arsene Wenger, dalam laga di kandang Chelsea, Stamford Bridge, London, 4 Februari 2017.(CLIVE ROSE/GETTY IMAGES)

Menurut sumber yang dekat dengan Wenger, yang hanya menyaksikan pertandingan itu dari tribune karena touchline ban yang sedang dialaminya, mengatakan tidak ada orang yang berkulit cukup tebal untuk tidak terpengaruh pada ejekan seperti itu. Termasuk juga Wenger.

Wenger pun mengatakan kepada teman-temannya bahwa ia tidak ingin menetap di klub yang ditanganinya sejak 1996 itu kecuali merasa diinginkan dan diapresiasi.

Selama pertandingan itu, beberapa suporter yang kecewa mengatai langsung ke arah Wenger, tidak peduli apa yang telah dikatakan oleh Wenger sebelum pertandingan itu dimulai.

Akan tetapi, keputusan soal kontrak baru itu sekarang ada di tangan Wenger. Dia juga telah mengatakan bisa menunggu hingga akhir April untuk membuat keputusan yang matang.

Baca Juga:

 

Tentu saja tetap ada kemungkinan Wenger untuk pergi, mengakhiri kontrak senilai 8 juta pounds per tahun. Real Madrid dan Paris Saint-Germain sudah tertarik mendatangkannya dalam dua tahun terakhir.

Salah satu dari dua klub itu potensial menjadi tujuan Wenger selanjutnya. Ray Parlour, salah satu pemain yang pernah diasuh Wenger, mengatakan mantan bosnya itu tidak akan berada di jajaran dewan klub Arsenal begitu memutuskan untuk kelar menjadi manajer.

Wenger akan pergi.

“Wenger akan tahu jika ia tidak lagi bisa melakukan kerja yang bagus musim ini dan saya rasa ia akan pergi,” kata Parlour dalam acara The Alan Brazil Sports Breakfast Show.

“Dia juga tidak akan bergabung dengan dewan klub. Saya pikir ia bukan tipe orang seperti itu. Rasanya Wenger akan kembali ke Prancis,” ujar Parlour.


Editor : Beri Bagja
Sumber : Tabloid BOLA


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X