Manajer Arsenal, Arsene Wenger, mengkritik gol pertama yang masuk ke gawang timnya saat melawat ke markas Chelsea pada lanjutan Premier League 2016-2017, Sabtu (4/2/2017).
Skuat asuhan Wenger dipaksa mengakui keunggulan Chelsea 1-3 dalam laga di Stamford Bridge.
Marcos Alonso membuka gol tuan rumah pada menit ke-13 lewat sundulan. Saat menanduk bola, sikut bek berusia 26 tahun itu sempat menghantam bek andalan Arsenal, Hector Bellerin.
Selepas torehan dari Alonso, Chelsea menambah gol via Eden Hazard (53') dan Cesc Fabregas (85'). Arsenal hanya mampu membalas lewat Olivier Giroud (90').
Gol Alonso-lah yang dipermasalahkan Wenger. Ia menganggap gol itu seharusnya dianulir wasit karena berbau pelanggaran.
Gara-gara sikutan Alonso, Bellerin mendapat cedera dan tak dapat melanjutkan pertandingan. Posisinya digantikan oleh Gabriel Paulista.
Baca juga:
- Legenda Manchester United Peduli Tuna Wisma
- Nakata dari Thailand Puji Timnas Indonesia
- Ungguli Mesin Gol Leicester, Adam Lallana Pemain Terbaik Inggris 2016
"Menurut saya, itu pelanggaran," kata sang nakhoda dikutip BBC.
"Aksi dia berbahaya dan seratus persen pelanggaran. Akan tetapi, hal tersebut tidak menodai penampilan Chelsea," ujar Wenger.
Di sisi lain, Wenger pun mengakui bahwa pasukannya tidak sedang berada dalam performa terbaik. Ada beberapa kekurangan yang ia soroti.
"Kami terlalu sering kehilangan bola. Kami kurang kematangan dan pengalaman. Secara individual, beberapa pemain tidak tampil maksimal," ujar Wenger.
Kegagalan meraih tiga poin membuat Arsenal tak bergerak dari posisi ketiga klasemen. Mereka mengemas 47 angka dari 24 pertandingan.
Sebaliknya, Chelsea semakin kokoh di peringkat teratas. Eden Hazard dkk memperlebar jarak jadi 12 poin dengan rival terdekat mereka, Tottenham Hotspur, yang baru melakoni 23 partai.
[video]http://video.kompas.com/e/5303681813001_v1_pjuara[/video]
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | BBC |
Komentar