Dalam sepasang laga tersebut Milan sudah tertinggal dua gol meski pertandingan belum berumur setengah jam. Melawan Udinese pada pekan ke-22, penyakit Milan seperti sudah terobati.
Mereka justru unggul cepat via gol Giacomo Bonaventura. Akan tetapi, Il Diavolo lagi-lagi gagal menutup babak I dalam posisi unggul usai striker Udinese, Cyril Thereau, bikin gol balasan.
Musim ini, Il Diavolo sangat jarang menikmati posisi unggul dari lawan. Anak asuh Montella termasuk salah satu kontestan Serie A yang mencatat durasi memimpin pertandingan paling pendek, tepatnya selama 398 menit.
Montella menyadari betul kelemahan timnya tersebut.
"Ketika unggul 1-0 kami punya peluang untuk membunuh laga. Tim melakukan pendekatan bagus dan kami kebobolan dalam situasi yang sungguh sepele," kata Montella usai timnya kalah 1-2 di kandang Udinese.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Tabloid BOLA No.2.738 |
Komentar