Nama pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, muncul dalam bursa calon pelatih Arsenal. Sejumlah media Inggris bahkan mengabarkan bahwa manajemen The Gunners sudah mulai melakukan pendekatan kepada pelatih berusia 49 tahun tersebut.
Penulis: Lariza Oky Adisty
Munculnya rumor itu bukan tanpa alasan. Kontrak Arsene Wenger akan habis pada akhir musim 2016/17. Lagipula, banyak pihak menilai sudah waktunya Wenger lengser dari jabatan yang sudah dia pegang sejak 1996.
Allegri, yang membawa Juventus meraih dua scudetto, menjadi nama yang masuk pertimbangan selain arsitek klub Bundesliga, RB Leipzig, Ralph Hasenhuettl. Kebetulan kontrak Allegri bersama Juve akan habis pada 2018 dan belum ada tanda-tanda perpanjangan kontrak.
Apalagi, patut diingat bahwa statistik Allegri bersama Juventus sangat bagus. Statistik di Transfermarkt menunjukkan bahwa Allegri membawa Juventus mengarungi 139 pertandingan di semua ajang sejak ditunjuk menjadi pelatih pada awal musim 2014/15.
Dari jumlah itu, I Bianconeri memenangi 97 di antaranya. Jika dituangkan dalam persen, rasio kemenangan Juve di bawah arahan Allegri mencapai 70 persen.
Juventus toh tidak terlampau cemas dengan selentingan tersebut. Ucapan Giuseppe Marotta, Direktur Olahraga Juventus, bisa menjadi indikasi bahwa manajemen masih yakin Allegri tidak akan hengkang ke London Utara.
“Allegri masih terikat kontrak dengan kami. Hubungan klub dan dirinya pun sangat baik dan kinerja Allegri memuaskan. Juventus ingin terus berkembang bersamanya,” kata Marotta kepada Tuttosport.
Mau Bertahan
Jika mengacu kepada katakata Allegri usai laga di kandang Sassuolo pada Minggu (29/1), pernyataan Marotta jadi terdengar masuk akal. Eks pelatih AC Milan tersebut tetap terbuka pada kans untuk memperpanjang durasi jabatannya.
“Tidak ada masalah soal kontrak saya. Tentu saja saya ingin bertahan lama, tetapi semua tergantung dari negosiasi dengan pihak klub,” ujar Allegri.
Di luar pembahasan kontrak, Allegri pun lebih memprioritaskan Gonzalo Higuain dkk. untuk mempertahankan jarak dari Roma di puncak klasemen. Kemenangan 2-0 atas Sassuolo dan tumbangnya Roma dari Sampdoria belum membuatnya lega.
“Terlepas dari hasil pekan ini dan kekalahan Roma, musim masih panjang. Hal terpenting adalah kami menang melawan Sassuolo dan para pemain tampil baik,” tuturnya.
[video]http://video.kompas.com/e/5303681813001_v1_pjuara[/video]
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Tabloid BOLA No. 2.738 |
Komentar