Eks pemain Barcelona dan tim nasional Brasil, Ronaldinho, tidak memungkiri bahwa dirinya sempat menjadi target transfer sejumlah klub Premier League.
Salah satunya adalah Manchester United. Tim beralias Setan Merah berniat merekrut Ronaldinho dari Paris Saint-Germain (PSG) pada 2003 atau satu tahun setelah sang pemain tampil impresif di Piala Dunia.
Pemain kelahiran Gremio itu malah memilih Barcelona, yang rela menggelontorkan 32,2 juta euro (kini sekitar Rp 459 miliar) sekaligus memecahkan rekor transfer klub.
Calma galera, já é sexta-feira kkkk @FCBarcelona #fridayhttps://t.co/sgdx4sEyoD
— Ronaldinho Gaúcho (@10Ronaldinho) January 27, 2017
Baca Juga:
- Luis Milla, Pelatih dengan Gaji Termahal Sepanjang Sejarah Timnas
- Ketika Lilipaly Diumumkan sebagai Man of the Match Sebelum Laga Berakhir
- Dulu Dilatih Luis Milla, Kini Jadi Bintang Top Dunia
Tawaran dari Inggris kembali datang lima tahun berselang. Manchester City yang baru diakuisisi Sheikh Mansour, ingin mendaratkan sang bintang.
Lagi-lagi, Ronaldinho melewatkan kesempatan berkarier di Inggris demi berseragam AC Milan.
"Beberapa tim Inggris memang sempat tertarik merekrut saya. Chelsea juga pernah coba membawa saya ke sana sebanyak satu kali," tutur Ronaldinho.
Grafik permainan Ronaldinho mulai menurun di Milan. Saat dilepas pada 2011, dia juga tidak lagi mendapatkan atensi dari tim-tim Inggris.
Oleh karenanya, pemain yang kini berstatus bebas transfer itu, merasakan sedikit kekurangan dalam kariernya.
"Saya tidak menyesal, tetapi karier di Inggris bisa menjadi sesuatu spesial. Di sana, permainan sangat cepat dan tidak membosankan. Saya menghabiskan waktu lebih banyak untuk melihat cuplikan laga dan gol Premier League," ucap dia.
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | Transfermarkt, FourFourTwo |
Komentar