Kombinasi trisula penyerang anyar dimainkan oleh pelatih Maurizio Sarri saat Napoli mengalahkan Fiorentina 1-0 di perempat final Coppa Italia 2016-2017.
Penulis: Sem Bagaskara
Sarri mendampingkan rekrutan baru, Leonardo Pavoletti (188 cm), dengan Jose Callejon dan Lorenzo Insigne. Pavoletti maupun Napoli sepertinya masih butuh waktu untuk mengenal satu sama lain.
Gol kemenangan Napoli atas Fiorentina baru tercipta saat Sarri kembali ke trio kurcaci andalannya, yakni Callejon (178 cm), Dries Mertens (169 cm), dan Insigne (163 cm).
Mertens masuk menggantikan Pavoletti pada menit ke-64. Permainan Napoli pun membaik dan puncaknya mereka bisa bikin gol via tandukan Callejon tujuh menit berselang.
Napoli sukses menjaga catatan sempurna alias selalu menang dalam lima laga yang digelar pada Januari 2017. Bentrokan kontra Palermo di San Paolo, Minggu (29/1/2017), bakal menjadi ujian terakhir Napoli pada bulan ini.
Baca Juga:
- Momen JUARA: Gol Penalti Antonin Panenka di Final Piala Eropa 1976
- Regulasi Pemain Muda Harus Bisa Menjaga Kualitas Liga
I Vesuviani, julukan Napoli, berpeluang besar mewujudkan Januari sempurna.
Dalam delapan kesempatan terakhir menjamu Palermo, Napoli tak pernah kalah. Rekor mereka adalah enam kemenangan dan dua hasil imbang.
"Kami memainkan partai bagus baik dari aspek taktik, mental, maupun kematangan," kata Callejon usai duel versus Fiorentina.
Demi mewujudkan seri kemenangan keenam pada Januari, Sarri mesti tega memarkir Pavoletti dan memainkan sejak awal trio kurcaci.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar