Sevilla tengah melalui periode bagus dengan selalu meraup poin sempurna dalam lima partai pamungkas La Liga 2016-2017. Los Nervionenses kemungkinan bakal bisa memperpanjang seri kemenangan mereka di kandang Espanyol.
Penulis: Sem Bagaskara
Fokus terhadap perbaikan di lini pertahanan. Hal itu sedang serius dikerjakan pelatih Quique Sanchez Flores bersama anak asuhnya di Espanyol.
Dalam tiga pertandingan teranyar melawan Deportivo La Coruna (1-1), Valencia (1-2), dan Granada (3-1), pasukan arahan Sanchez Flores menunjukkan kelengahan dalam mengantisipasi situasi bola mati.
Sepanjang musim ini, sudah enam kali gawang kawalan Diego Lopez jebol oleh gol yang bersumber dari skema set-piece lawan.
Sanchez Flores harus memastikan proses perbaikan sudah paripurna ketika menjamu Sevilla di RCDE Stadium, Minggu (29/1/2017). Sevilla telah delapan kali bikin gol via bola mati.
#LaLiga table:
Real Madrid:
Sevilla:
Barcelona:Could they? pic.twitter.com/xFFH3OlS5d
— Bleacher Report UK (@br_uk) January 24, 2017
Baca Juga:
- Momen JUARA: Gol Penalti Antonin Panenka di Final Piala Eropa 1976
- Regulasi Pemain Muda Harus Bisa Menjaga Kualitas Liga
Sang tamu juga datang dengan motivasi tinggi seusai sukses meraih 42 angka selama paruh pertama liga, yang lantas menjadi rekor terbaik klub sepanjang masa.
"Rekor poin bagi saya sangat penting. Kami menaruh banyak harapan untuk laga-laga ke depan dan berupaya meningkatkan apa yang telah tim perbuat pada paruh pertama musim," kata pelatih Sevilla, Jorge Sampaoli, di Marca.
Duel kontra Espanyol bakal mengawali perjalanan Sevilla di paruh kedua kompetisi. Raihan poin penuh bakal menjadi fondasi apik terhadap ambisi Sevilla menantang papan atas.
Alasan kenapa Sevilla bisa menutup paruh pertama kompetisi dengan istimewa karena mereka juga menuai start keren.
Pada pekan pertama La Liga 2016-2017, Sevilla membabat Espanyol 6-4. Semua gol kemenangan Los Nervionenses diciptakan oleh pemain baru, yakni Pablo Sarabia (1 gol), Luciano Vietto (2), Franco Vazquez (1), Wissam Ben Yedder (1), dan Hiroshi Kiyotake (1).
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar