Mantan gelandang Arsenal, Ray Parlour, mengatakan bahwa The Gunners masih punya peluang juara selama tidak membuang poin melawan klub-klub saingan terdekat mereka.
Arsenal menempati urutan kedua klasemen sementara Premier League. Namun, gap dengan Chelsea di puncak klasemen masih jauh, yaitu delapan poin.
Parlour menilai bisa tidaknya Arsenal memangkas jarak tersebut ditentukan dari hasil melawan tim-tim besar.
"Arsenal memang di belakang Chelsea, tetapi Liverpool juga mulai mengejar. Kalau Chelsea dan Liverpool bisa menang dari Arsenal, peluang Arsenal akan habis. Namun, kalau Arsenal menang, mereka bisa kembali bersaing. Penentuan juara Premier League tergantung dari hasil pertemuan tim-tim besar," tutur Parlour.
[video]http://video.kompas.com/e/5292763788001[/video]
Jika mengacu pada hasil akhir, performa Arsenal melawan tim-tim papan atas Premier League tidak stabil. Mereka kalah melawan Liverpool, Manchester City, dan Everton.
Alexis Sanchez dkk juga hanya bisa bermain imbang saat menghadapi Manchester United dan Tottenham Hotspur.
Satu-satunya kemenangan melawan tim besar terjadi saat Arsenal menang 3-0 melawan Chelsea pada 24 September 2016 di Emirates Stadium.
Arsenal akan ganti melakukan kunjungan balasan ke Stamford Bridge pada 4 Februari mendatang.
Namun, mereka dibayangi statistik buruk. Dari lima pertemuan terakhir di kandang Chelsea itu, Arsenal cuma menang satu kali.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | ESPN |
Komentar