Nadal: Zverev adalah Pemain Masa Depan

Petenis Spanyol, Rafael Nadal, berhasil melaju ke babak 16 besar Australia Terbuka setelah melalui duel sengit di Rod Laver Arena, Melbourne Park.

Nadal yang menempati posisi unggulan kesembilan melaju ke babak 16 besar setelah mengalahkan Alexander "Sascha" Zverev (Jerman) pada babak ketiga dengan 4-6, 6-3, 6-7(5), 6-3, 6-2, Sabtu (21/1/2017).

"Saya menang setelah melalui perjuangan berat.Semua orang tahu siapa Alexander. Dia adalah petenis masa depan dan tentu saja untuk saat ini," kata Nadal seperti dilansir BBC.

Zverev yang masih berusia 19 tahun ini mengawali 2017 salah satunya dengan mengalahkan pemilik 17 gelar Grand Slam asal Swiss, Roger Federer.

Mereka bertemu pada babak penyisihan grup turnamen invitasi Piala Hopman yang berlangsung di Perth Arena, Perth, Australia, pekan lalu.

Saat itu, mantan pemain yunior nomor satu dunia itu menang atas Federer dengan 7-6(1), 6-7(4), 7-6(4).

"Ini menjadi pertarungan sengit bagi saya. Saya tidak memainkan permainan terbaik sejak awal turnamen dan saya tidak merasa terlalu baik karena saya banyak mengalami kehilangan gim. Ketika saya merasa lebih baik, saya punya banyak waktu untuk mengontrol permainan dari baseline," tutur Nadal.

"Poin kami berjarak sangat dekat, tetapi dia pantas bermain sedikit lebih agresif daripada saya. Saya harus berjuang untuk mendapat setiap poin," aku Nadal.

Menurut Nadal, berpikir realistis pada setiap laga sangat sulit karena dia menjalani duel ketat dan dia sangat lega bisa melaluinya.

"Saya katakan kepada diri sendiri. Menang di tengah banyak penonton, semuanya terasa sulit. Ini adalah hari yang sangat istimewa bagi saya," ujar Nadal.

Bagi Zverev, hasil ini memperbaiki penampilannya pada Australia Terbuka. Tahun lalu, dia langsung terhenti pada babak pertama setelah kalah dari Andy Murray (Inggris Raya) dengan 1-6, 2-6, 3-6.

Pada babak 16 besar, Nadal masih menunggu hasil laga antara Gael Monfils (Prancis) dan Philip Kohlschreiber (Jerman).