Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Secara Perlahan, Identitas Persija Semakin Menghilang

By Minggu, 22 Januari 2017 | 11:07 WIB
Stefano Cugurra tengah memberikan pengarahan kepada para pemain Persija pada sesi latihan perdana menyongsong musim kompetisi 2017 di POR Sawangan, Depok, Jumat (20/1/2017) sore WIB.
ESTU SANTOSO/JUARA.NET
Stefano Cugurra tengah memberikan pengarahan kepada para pemain Persija pada sesi latihan perdana menyongsong musim kompetisi 2017 di POR Sawangan, Depok, Jumat (20/1/2017) sore WIB.

Pada Rabu (18/1/2017), Persija Jakarta secara resmi merilis pelaksanaan seleksi pemain U-23 di tiga kota berbeda, yakni Banda Aceh (20-21 Januari), Makassar (21-22 Januari), dan Manado (23-24 Januari).

Penulis: Indra Citra Sena/Ferry Tri Adi

Kegiatan ini bertujuan mencari talenta-talenta muda berkualitas yang bisa digunakan untuk berjuang memenuhi target menembus papan atas Liga Super Indonesia (LSI) 2017 sebagaimana titah dari manajemen dan tim pelatih Persija.

Terdapat sebuah ironi dalam pelaksanaan seleksi Persija.

Berburu pemain belia hingga ke luar Jakarta berarti Tim Macan Kemayoran lagi-lagi tidak menghiraukan potensi tunas-tunas didikan klub internal yang tersebar di berbagai penjuru ibu kota.

Setidaknya Persija memiliki 30 klub internal, termasuk PS Tunas Jaya, PS Jayakarta, PS Maesa, PS Setia, serta Menteng FC, yang pernah rutin menyetor pemain top pada masa lalu.

Bisa dibilang inilah identitas sejati mereka.

Persija mulai terkesan ogah melirik pemain-pemain muda dari klub internal dalam hitungan lima tahun terakhir, bersamaan dengan terpilihnya Ferry Paulus menjadi presiden klub. Produk asli pun menghilang perlahan demi perlahan.

Ferry dianggap telah mengabaikan pembinaan pemain di klub-klub internal Persija.

Hanya segelintir nama yang masuk skuat ketika tampuk kepemimpinan Tim Macan Kemayoran berada di tangan pengusaha asal Manado itu.

Contohnya adalah Adixi Lenzivio (Menteng Junior), Ade Jantra, dan Daryono (PSAL). Keduanya berposisi sebagai penjaga gawang, tetapi hanya sekadar pelapis.

Persija justru banyak menggunakan jebolan akademi Villa 2000, yang notabene adalah kepunyaan Ferry, di Torabika Soccer Championship (TSC) 2016, yakni Abrizal Umanailo, Muhammad Idham Jauhari, Rezaldi Hehanusa, dan Rizky Darmawan.

Baca Juga:

“Klub-klub internal adalah wadah Persija untuk mendapatkan pemain muda. Kompetisi internal kami memang masih terus bergulir, tapi kenyataannya tidak dimanfaatkan secara baik oleh Persija,” kata Ketua Umum PS Mahasiswa, Biner Tobing, kepada BOLA beberapa waktu lalu.

Sungguh miris mengingat paling tidak Persija punya satu pemain bintang jebolan klub internal setiap dekade sejak 1950-an hingga 2000-an.

Hasyim Kipuw (sekarang di Bali United) dan Leonard Tupamahu (Pusamania Borneo FC) menjadi sisa-sisa kejayaan pembinaan terpadu yang masih eksis di kompetisi nasional.

Daftar Klub Internal Persija:

Atamora FC, Bintang Muda Senayan, Camp 82, PS Gunjati, PS Hercules, PS Jayakarta, PS Karya Utama, PS Maesa, PS Mahasiswa, MBFA, Menteng FC, PS Menteng Yunior, Metros FC, Monas FC, Nusantara FC, PSAD, PSAL, PS POP, PS Pos Indonesia, PS Pratama, PS Putra Indonesia, PS Putra Nusa, Red Demon FC, RPM Pasar Jaya, PS Setia, AC Shuah Api, Trisakti FC, Tunas Jaya, UMS, MC Utama.

Nama-nama tenar jebolan klub internal Persija:

Arnold van der Vin
Era: 1950-an
Klub: UMS

Tan Liong Houw
Era: 1950-an
Klub: Tunas Jaya

Sinyo Aliandoe
Era: 1960-an
Klub: Maesa

Soetjipto Soentoro
Era: 1960-an
Klub: Setia

Anjas Asmara
Era: 1970-an
Klub: Jayakarta

Iswadi Idris
Era: 1970-an
Klub: MBFA

Sofyan Hadi
Era: 1970-an
Klub: Jayakarta

Sutan Harhara
Era: 1970-an
Klub: Jayakarta

Adityo Darmadi
Era: 1980-an
Klub: Menteng FC

Didik Darmadi
Era: 1980-an
Klub: Menteng FC

Patar Tambunan
Era: 1980-an
Klub: PS Hercules

Andrian Mardiansyah
Era: 1990-an
Klub: Camp 82

Leonard Tupamahu
Era: 2000-an
Klub: Trisakti FC

Hasyim Kipuw
Era: 2000-an
Klub: Trisakti FC

[video]http://video.kompas.com/e/5290424522001_v1_pjuara[/video]

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Firzie A. Idris
Sumber : Tabloid BOLA


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X