Tak ada harapan bagi Joe Hart untuk memangkas masa pinjamannya di Torino dan kembali ke klub induknya, Manchester City.
Hart 'bersekolah' ke Torino sejak September 2016. Ia kehilangan tempat di tim utama City karena manajer Pep Guardiola lebih memilih mendatangkan Claudio Bravo dari FC Barcelona.
Baru beberapa bulan, desakan untuk memulangkan Hart ke Etihad Stadium menyeruak menyusul performa buruk Bravo di bawah mistar gawang City.
Bravo menjadi salah satu penyebab utama kekalahan 0-4 City di kandang Everton, Minggu (15/1/2017).
Bagaimana tidak, kiper berusia 33 tahun itu gagal membuat satu pun penyelamatan dari total empat tembakan tepat sasaran tim tuan rumah.
Apakah mungkin Hart pulang lebih cepat ke City? Menurut seorang sumber internal yang ditemui ESPN, di kontrak sang kiper bersama Torino tak ada klausul pemanggilan balik ke The Citizens.
Baca juga:
- Montella Rahasiakan Resep Kebangkitan Milan
- Lawan AC Milan, Si Ayam Jantan Seharusnya Ambil Penalti
- Guardiola Jadi Bahan Cemoohan Maskapai Penerbangan Irlandia
Statistik dari Squawka menunjukkan bahwa Bravo sudah 23 kali kebobolan, melakukan 26 penyelamatan, dan cuma empat kali cleansheet dalam 18 penampilan bareng City di Premier League musim ini.
Di Serie A, Hart juga telah mencatatkan 18 penampilan bareng Torino. Jumlah kebobolannya memang lebih banyak dibanding Bravo, yakni 25.
Namun, soal penyelamatan dan cleansheet, Hart lebih unggul. Kiper utama timnas Inggris itu telah melakukan 49 save dan mencatatkan lima pertandingan tanpa kemasukan.
[video]http://video.kompas.com/e/5285847204001_v1_pjuara[/video]
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | ESPN |
Komentar