Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Peran Olivier Giroud dan Pemain Prancis di Arsenal

By Jumat, 20 Januari 2017 | 14:44 WIB
Striker Arsenal, Olivier Giroud, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Swansea City, dalam lanjutan Premier League di Stadion Liberty, Sabtu (14/1/2017).
GEOFF CADDICK/AFP
Striker Arsenal, Olivier Giroud, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Swansea City, dalam lanjutan Premier League di Stadion Liberty, Sabtu (14/1/2017).

Arsenal punya ikatan sangat kuat dengan Prancis. Eratnya jalinan relasi itu terwujud dalam perpanjangan kontrak yang sekaligus diberikan manajemen The Gunners kepada trio asal Negeri Mode: Laurent Koscielny, Francis Coquelin, dan Olivier Giroud.

Penulis: Sem Bagaskara

Arsenal adalah rumah nyaman buat pemainpemain asal Prancis. Sejarah mencatat bahwa Prancis merupakan negara non-Britania Raya penyumbang pemain terbanyak untuk Arsenal, tepatnya 27 nama.

Keberadaan pria asal Strasbourg, Arsene Wenger, di kursi manajer sejak 1996, menjadi magnet kuat lain bagi pemain-pemain asal Negeri Mode untuk berdatangan ke London Utara.

Baca juga:

Dalam skuat Arsenal terkini, terdapat enam representasi Prancis, Mereka adalah: Mathieu Debuchy, Laurent Koscielny, Francis Coquelin, Yaya Sanogo, Jeff Reine-Adelaide, dan Olivier Giroud.

Sebanyak tiga dari enam nama di atas, yaitu Koscielny, Coquelin, dan Giroud, mengemban peran penting dalam strategi racikan Wenger.

Koscielny, yang memperbarui masa kerja sampai 2020, adalah figur pemimpin di lini belakang The Gunners.

Sementara itu, Coquelin bertugas meringankan kinerja Koscielny dengan berperan sebagai penyaring pertama serangan lawan.

"Coquelin mencatat statistik bertahan terbaik di tim. Dia berkembang pesat dan merupakan salah satu pemain tercepat dalam hal melepas operan," kata Wenger terkait Coquelin yang diikat kontrak hingga 2021.

Pembaruan masa kerja yang diberikan kepada Giroud hingga 2020 juga dianggap tepat.

Dia merupakan simbol spirit pantang menyerah The Gunners.

Sebanyak enam dari total 10 gol yang telah diciptakan Giroud di semua ajang musim ini muncul setelah menit ke-70.

Eks penyerang Montpellier itu juga tetap tajam, meski seringkali harus memulai laga sebagai pengganti.

"Secara teknis, Giroud mengalami banyak kemajuan dan dia mempunyai kualitas yang tak dimiliki pemain lain. Selain itu, dia adalah petarung," kata Wenger.

Tugas Wenger sekarang adalah memastikan semangat bertarung Giroud bisa langgeng sampai akhir musim.

Pasalnya, sejak datang ke London Utara, pada musim 2012-2013, striker berusia 30 tahun itu punya kecenderungan mengalami paceklik gol setelah musim menginjak Februari.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Weshley Hutagalung
Sumber : Tabloid BOLA No.2.734


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X