Antonio Conte berharap laga kontra Leicester City, Sabtu (14/1/2017), dapat menjadi momentum bagi Chelsea untuk bangkit kembali.
Chelsea sempat menorehkan tren positif, yakni meraih kemenangan dalam 13 laga Premier League secara beruntun.
Catatan mengagumkan itu akhirnya terputus pada 4 Januari lalu saat Chelsea takluk 0-2 oleh Tottenham Hotspur melalui dwigol Dele Alli.
Meski demikian, Conte berharap kekalahan dari Tottenham bisa dijadikan pelajaran oleh Chelsea untuk bangkit.
Hal tersebut akan diwujudkan pasukan asuhan Conte dalam pertandingan melawan Leicester di Stadion King Power pada akhir pekan ini.
October
November
December@BarclaysFooty Manager of the Month Antonio Conte has made #PL history... https://t.co/bX1QAXvT3M pic.twitter.com/37AvtV7Q3z— Premier League (@premierleague) January 13, 2017
"Pertandingan akan berjalan sulit karena Leicester adalah juara musim lalu. Mereka punya banyak pemain berkualitas. Mereka membuat saya terkesan," ujar Conte saat sesi konferensi pers, Jumat (13/1/2017).
"Kami ingin meraih kemenangan lagi di liga. Setelah laga, barulah kami akan menyimpulkan, apakah kami sudah berupaya untuk mewujudkannya atau belum," ucap Conte menambahkan.
Kekalahan dari Tottenham belum mengubah posisi Chelsea di papan klasemen Premier League. The Blues masih memimpin dengan raihan 49 poin, atau unggul lima angka atas Liverpool.
Chelsea drop Diego Costa after bust-up with Antonio Conte #CFC https://t.co/9QblRxsg1x
— Telegraph Football (@TeleFootball) January 13, 2017
Baca Juga:
- 4 Hal Menarik dari Rekor 40 Partai Tanpa Kalah Real Madrid
- Pemain Barcelona Harus Berhenti Bicarakan Wasit
- Brace Thiago Silva Antarkan PSG ke Semifinal Piala Liga Prancis
Sementara itu, Leicester berada di urutan ke-15 dengan perolehan 21 poin dari 20 pertandingan.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | FourFourTwo |
Komentar