Jelang laga kontra Liverpool, Manchester United sudah membukukan enam kemenangan beruntun di Premier League. Namun, klub berjulukan The Red Devils itu sudah cukup lama tak sanggup memetik tujuh torehan tiga poin berurutan.
Dua tim dengan sejarah perolehan gelar Liga Inggris terbanyak tersebut akan bentrok di Old Trafford, Minggu (15/1/2017). Man United sudah mengemas 20 gelar, sedangkan Liverpool 18 gelar.
Setiap bermain sebagai tim tuan rumah melawan Liverpool dalam 14 pertandingan terakhir, Man United sanggup memenangi 11 di antaranya. Tiga laga lain berakhir dengan kekalahan.
Akan tetapi, Man United belum pernah mampu mendapatkan tujuh kemenangan beruntun di Premier League sejak Maret 2013. Hal ini bisa menjadi "celah" bagi Liverpool untuk mencuri poin.
Baca Juga:
- Gol Ke-100 yang Memuaskan Suarez
- Badstuber Hanya Akan Dipinjamkan!
- Kembali di Stuttgart, Maria Sharapova akan Akhiri Masa Hukuman
Saat ini, Man United sudah mencatatkan sembilan kemenangan berturut-turut, namun itu terjadi di semua kompetisi.
Kali terakhir The Red Devils mampu mencatatkan lebih dari tujuh kemenangan beruntun di liga domestik terjadi pada musim 2008-2009. Pada era Sir Alex Ferguson tersebut Man United mampu mendapatkan 11 kemenangan berurutan.
"Saat Minggu nanti, saya ingin kami tampil lebih baik. (Publik) Stadion juga harus lebih baik karena semua orang suka pertandingan besar. Jadi, mari kita sambut laga Minggu nanti," ujar Jose Mourinho lewat laman resmi Manchester United.
There's always plenty to discuss ahead of #MUFC v Liverpool - we've picked out the five biggest talking points: https://t.co/kLi0nCjSJW pic.twitter.com/vh1aQMDmwM
— Manchester United (@ManUtd) January 12, 2017
Manchester United saat ini berada di peringkat ke-6 Premier League dengan 39 poin. Mereka berjarak lima poin dari Liverpool yang duduk di posisi kedua, di bawah Chelsea.
Liverpool dan Manchester United sudah sekali bertemu. Pada pertemuan pertama di Anfield, Oktober lalu, kedua tim bermain imbang 0-0.
[video]http://video.kompas.com/e/5268523231001[/video]
| Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
| Sumber | : | Opta |
Komentar