Atalanta harus tersingkir dari babak 16 besar Coppa Italia setelah takluk 2-3 dari Juventus di Juventus Stadium, Rabu (11/1/2017). Meski demikian, pelatih Gian Piero Gasperini mengaku senang melihat performa La Dea (Sang Dewi), julukan Atalanta.
Juventus berhasil menang berkat gol yang dicetak Paulo Dybala, Mario Mandzukic, dan Miralem Pjanic. Sedangkan Atalanta hanya mampu membalas dua kali melalui Abdoulay Konko dan Emmanuel Latte Lath.
Kemenangan tersebut membuat Juventus lolos ke babak perempat final menghadapi pemenang dari AC Milan dan Torino yang baru akan tampil pada Kamis (12/1/2016) atau Jumat dini hari WIB. Sedangkan Atalanta hanya akan fokus di Serie A.
Meski tersingkir, Gasperini mengaku puas melihat performa Atalanta. Bahkan, pelatih berusia 58 tahun itu menyebut level permainan La Dea setara dengan Juventus.
"Kami memiliki penampilan yang istimewa pada babak kedua dan berada di level yang sama dengan Juventus. Secara keseluruhan, kami menerima hasil ini sebagai sesuatu yang positif bagi tim," tutur Gasperini kepada Rai Sport.
"Kami telah memberikan segala yang terbaik dan membuat mereka ketakutan. Namun, kami tak mampu mencetak gol tambahan di sisa pertandingan," ujarnya.
Baca Juga:
- Mantan Pelatih Timnas Inggris Meninggal Dunia
- Pulang Kampung, Bek Indonesia di Piala Asia 2000 Asyik Latih Pemain Muda
- Jadwal Pertandingan NBA Jumat (12/1/2017)
Selain mengomentari hasil pertandingan, Gasperini juga mengkritik penyelenggara kompetisi soal format yang diterapkan pada ajang Coppa Italia.
Ia tidak suka dengan format satu leg dan digelar di kandang tim yang lebih besar sampai babak perempat final.
"Secara pribadi, saya tidak suka dengan struktur kompetisi ini karena terlalu banyak memberikan keuntungan kepada klub besar," tutur Gasperini.
[video]http://video.kompas.com/e/5275816003001[/video]
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | Rai Sport |
Komentar