Aaron Ramsey Rindu Mencetak Gol

Setelah melalui laga yang keras dan sulit Arsenal akhirnya bisa menjinakkan tuan rumah Preston North End 2-1 di ajang Piala FA pada Sabtu (7/1/2017).

Penulis: Dedi Rinaldi

Gelandang The Gunners, Aaron Ramsey, menjadi sosok yang paling senang pada laga tersebut karena berhasil mencetak gol perdananya untuk musim ini.

Tak pelak, playmaker tim nasional Wales ini pun segera merancang harapan untuk bisa kembali mencatatkan namanya di papan skor kala Arsenal bertemu Swansea City pada pekan depan.

Tidak salah memang apabila Ramsey begitu gembira. Pasalnya, gol yang dicetaknya seperti menjadi pemicu semangat. Sempat tertinggal 0-1 hingga turun minum, Ramsey sukses mencetak gol penyeimbang.

Arsenal kemudian melengkapinya lewat gol Olivier Giroud pada menit-menit akhir.

“Senang rasanya bisa mencetak gol. Apalagi gol yang saya ciptakan memberi kami momentum untuk maju dan memenangi pertandingan,” kata Ramsey.

Ramsey terkenal sebagai gelandang yang produktif, tetapi cedera menjadi kendala serius.

Pada musim 2013-2014, pemain berusia 26 tahun ini pernah meraih gelar sebagai gelandang terbaik Premier League bersama Yaya Toure (Manchester City).

Pada musim itu, Ramsey mampu memproduksi 16 gol di semua kompetisi. Uniknya, boleh percaya atau tidak, dulu selalu saja ada hal aneh, unik, faktual dan sedikit menakutkan yang mengiringi setiap kali Ramsey mencetak gol.

Baca Juga:

• Inilah Pemain Terbaik Dunia Pilihan Kapten Timnas Asia Tenggara
• Satu-satunya Pemain Real Madrid yang Belum Cetak Gol Musim Ini
• Duet Bacca-Lapadula, Formula Andalan AC Milan pada 2017?

Hal unik tersebut ialah selalu saja ada seorang pesohor atau orang terkenal di dunia yang meninggal tidak lama setiap Ramsey usai mencetak gol. Ramsey mengaku tidak menyadari sama sekali.

Namun, meskipun hal ini merupakan sebuah kebetulan semata, setidaknya sudah empat kali hal tersebut terjadi.

Kisah unik yang pertama terkait pemimpin Al-Qaeda, Osama bin Laden.

Saat Ramsey berhasil mencetak gol ke gawang Manchester United pada Minggu 1 Mei 2011, kemudian berselang satu hari Osama bin Laden ditembak mati oleh oleh tentara Amerika Serikat di Pakistan.

[video]http://video.kompas.com/e/5273715211001[/video]

Kemudian pada Minggu, 2 Oktober 2011, saat Ramsey berhasil membobol gawang Tottenham Hotspur di White Hart Lane, tiga hari kemudian pendiri raksasa digital Apple, Steve Jobs, meninggal dunia di rumahnya.

Jobs meninggal di California, Amerika Serikat, setelah berjuang keras melawan penyakit kanker pankreas.

Kisah unik berikutnya terjadi pada 19 Oktober 2011, ketika Ramsey berhasil mencetak gol kemenangan Arsenal di masa perpanjangan waktu atas Olympique Marseille pada ajang Liga Champions.

Keesokan harinya pemimpin Libya, Muammar Gaddafi, tertangkap oleh pemberontak di dekat rumahnya di kota Sirte dan dibunuh.

"Kutukan" terakhir terjadi kepada seorang biduan wanita berkelas diva Amerika Serikat, Whitney Houston. Pelantun beroktaf tinggi ini ditemukan meninggal dunia di kamar mandi rumahnya di Beverley Hilton, Los Angeles.

Whitney ditemukan meninggal hanya beberapa jam setelah Aaron Ramsey mencetak gol ke gawang Sunderland pada Sabtu 11 Desember 2012. Hal ini tentu sangat unik, sekaligus menakutkan.

Namun, setelah kejadian Whitney Houston, peristiwa unik dan janggal yang mengiringi gol Ramsey sudah lama tidak terdengar lagi.

Ramsey mengatakan tak pernah terpikirkan olehnya tentang keterkaitan golnya dengan peristiwa yang menimpa para pesohor.

Pasalnya, yang selalu ada di benaknya ialah bagaimana bisa mencetak gol yang bermanfaat bagi tim.

[video]http://video.kompas.com/e/5270944198001[/video]