Manajer Chelsea, Antonio Conte, ingin memperkuat skuatnya demi mengamankan jalan menuju juara Premier League musim ini. Prioritas adalah membeli masing-masing satu gelandang dan satu bek pada Januari ini.
Penulis: Dian Savitri
Akan tetapi, menurut The Telegraph, Conte tiba-tiba ingin mendapatkan striker dan yang menjadi incaran adalah Fernando Llorente, striker Spanyol yang bermain di Swansea City.
Conte ingin memiliki back-up untuk striker utamanya, Diego Costa. Conte mengakui ia tidak punya pilihan seandainya Costa cedera.
Ketika Costa harus absen satu pertandingan karena skorsing, Conte tidak memasang striker berusia 23 tahun, Michy Batshuayi, melainkan mendorong Eden Hazard ke depan.
Pemain muda Chelsea lainnya, Dominic Solanke, juga sudah ada di bangku cadangan, setidaknya dua kali musim ini. Akan tetapi, Conte tetap belum bisa mempercayakan pemimpin serangan kepada pemain-pemain muda itu.
Conte hanya butuh Llorente untuk kontrak jangka pendek. Untuk manajer asal Italia itu, Llorente bukan sosok yang asing.
Pada musim 2013/14, Llorente menjadi salah satu pemain di Juventus yang ditangani oleh Conte. Pada musim itu, pemain berusia 31 tahun itu membuat 18 gol di semua ajang.
Llorente bergabung dengan Swansea pada musim panas tahun lalu dan sejauh ini membuat enam gol di Premier League. Hanya, masih harus dinanti apakah manajer baru Swansea, Paul Clement, yang pernah menjadi staf pelatih di Chelsea, mau melepas Llorente.
“Sejujurnya, saya sama sekali tidak tahu tentang ketertarikan Chelsea. Saat ini saya hanya fokus pada Swansea yang berada dalam situasi pelik,” kata Llorente, sembari menyebut bahwa Conte adalah pelatih terbaik yang pernah hadir sepanjang kariernya.
Seandainya Llorente benar-benar datang, Conte tidak punya rencana untuk melego Batshuayi, meski dalam kapasitas pemain pinjaman.
Conte ingin pemain asal Belgia itu tetap ada di Stamford Bridge hingga akhir musim.
Dikontrak dengan transfer sebesar 33 juta pound dari Marseille, Juli tahun lalu, pemain berusia 23 tahun itu dinilai gagal beradaptasi dengan atmosfer Premier League.
Dalam 12 kali main di Premier League, Batshuayi mencetak satu gol. Namun, sangat miris jika dilihat dari segi menit bermain, yaitu hanya 81 menit.
Menit bermain terlama untuk Batshuayi di Premier League adalah 17 menit.
Dengan kenyataan itu, tidak heran kalau banyak yang ingin meminjam Batshuayi, termasuk West Ham United dan beberapa klub lain, baik di Inggris maupun di luar negeri.
Akan tetapi, Conte berencana untuk menahannya, alasannya karena akan lebih baik jika Batshuayi menetap dengan tim inti Chelsea demi perkembangan permainannya.
[video]http://video.kompas.com/e/5273715211001[/video]
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Tabloid BOLA No.2.732 |
Komentar