Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Dinilai Lambat, Persiapan PSMS Medan Dikritik Suporternya

By Senin, 9 Januari 2017 | 12:01 WIB
Para pemain PSMS Medan merayakan sukses mereka jadi juara Piala Kemerdekaan 2015 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
ABDI PANJAITAN/JUARA.NET
Para pemain PSMS Medan merayakan sukses mereka jadi juara Piala Kemerdekaan 2015 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.

Suporter PSMS Medan sedikit jengah melihat persiapan yang dilakukan tim kebanggaannya. Beberapa pendukung Ayam Kinantan, julukan PSMS, langkah pembentukan tim dinilai terkesan lambat.

Seharusnya, PSMS sudah bisa merampungkan skuatnya untuk musim 2017. Hal ini disampaikan langsung oleh Bani Gultom, Ketua I SMeCK Hooligan kepada JUARA.

Bani mengatakan itu ketika disinggung soal persiapan dan target PSMS Medan menuju Indonesia Super League (ISL) 2018.

”Saya pikir persiapan sedikit terlambat. Seleksi pemain saja juga lambat. Seharusnya, klub profesional seperti PSMS tak melakukan seleksi panjang,” kata Bani.

”PSMS cukup memanggil pemain yang diinginkan, lalu mencari posisi kosong, dan mendatangkannya.”

Bani juga menyarankan kepada pelatih agar memanggil seluruh pemain terbaik asal Medan yang memperkuat sejumlah tim di luar daerah.

Baca juga:

”Tetapi itu kembali ke manajemen, apakah serius promosi ke ISL 2018 atau tidak,” ujar Bani.

Lalu bagaimana dengan materi yang ikut seleksi saat ini?

”Meski peluang tidak besar, tetapi kans untuk bersaing ada. Karena, kontestan lain sepertinya tetap mempertahankan skuatnya seperti di ISC B lalu. Semoga, coach Slamet Riadi mampu meracik tim dengan skuat yang ada,” tutur Bani penuh harap.

Sementara itu, Kampak FC menyambut positif bergabungnya beberapa pilar PS TNI musim 2016 ke PSMS Medan. Apalagi, mereka adalah eks pemain PSMS saat juara di Piala Kemerdekaan 2015.

”Sangat bagus kalau memang mereka (pemain PS TNI) bergabung. Karena sebelumnya, mereka pemain PSMS yang menjuarai di Piala Kemerdekaan,” ujar Saifol Mahdi, salah satu dirigen Kampak FC, ordo supporter PSMS selain SMeCK Hooligan dan PSMS Fans Club.

”Namun, mereka jangan sampai semangatnya menurun akibat kepengurusan PSMS yang selama ini belum maksimal,” ucapnya.

Menurut Saifol, pengurus PSMS beberapa musim terakhir kinerjanya kurang bagus. Hal itu bisa membuat pemain yang sudah berjuang habis-habisan menurun semangat juangnya.

[video]http://video.kompas.com/e/5274706932001_v1_pjuara[/video]

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Estu Santoso
Sumber : -


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X