Barcelona harus puas bermain imbang 1-1 menghadapi Villarreal di Stadion El Madrigal, Minggu (8/1/2017). Hasil tersebut membuat hati pelatih Luis Enrique hancur.
Gawang Barcelona kebobolan terlebih dahulu akibat sepakan datar Nicola Sansone yang tidak dapat dijangkau kiper Marc-Andre ter Stegen pada menit ke-49.
Barca baru berhasil membalas pada menit ke-90 melalui tendangan bebas akurat Lionel Messi.
Pertandingan tersebut pun dibumbui beberapa kontroversi, terutama soal handsball yang dua kali dilakukan pemain Villarreal dan sekali oleh Barcelona di dalam kontak penalti.
Akan tetapi, semuanya luput dari pengamatan wasit Ignacio Iglesias.
Satu poin dari pertandingan ini membuat posisi Barcelona melorot di tabel klasemen La Liga.
Hingga pekan ke-17, Blaugrana berada di posisi ketiga dan tertinggal lima poin dari Real Madrid yang masih memiliki satu pertandingan lebih banyak.
Hasil ini membuat Enrique tidak yakin dengan peluang Barcelona mempertahankan gelar juara La Liga pada akhir musim nanti.
Baca Juga:
- Ketika Frank de Boer Menyesal
- Eriksen-Alli dan Sinergi Pemasok Assist-Gol Terbaik di Premier League
- Momen JUARA: Gol dari Sang Pakar Tendangan Kalajengking
"Di liga, kini kami sangat bergantung kepada hasil di pertandingan lain. Tentu saya kami masih memiliki kesempatan untuk mengejar, tetapi kami sangat bergantung kepada Madrid," ucap Enrique kepada AS.
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | Diario AS |
Komentar