Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pertahankan Jermain Defoe, Sunderland Tolak Tawaran West Ham

By Ferril Dennys Sitorus - Sabtu, 7 Januari 2017 | 17:45 WIB
Penyerang Sunderland, Jermain Defoe, melepaskan tembakan penalti yang menjebol gawang Liverpool dalam laga Premier League di Stadium of Light, Sunderland, 2 Januari 2017.
IAN MACNICOL/GETTY IMAGES
Penyerang Sunderland, Jermain Defoe, melepaskan tembakan penalti yang menjebol gawang Liverpool dalam laga Premier League di Stadium of Light, Sunderland, 2 Januari 2017.

  Manajer Sunderland, David Moyes, menegaskan bahwa klubnya tak menjual penyerang Jerman Defoe. Hal tersebut terbukti dari keputusan Sunderland menolek tawaran West Ham United untuk Defoe.

Moyes mengatakan bahwa West Ham telah mengajukan penawaran untuk Defoe dengan harga 6 juta poundsterling tetapi Sunderland tak tergiur tawaran tersebut.

"Mereka bertanya apakah tawarannya diterima dan kami katakan tidak. Saya sendiri, Martin Bain (Chief Executive), dan Eilis Short sepakat Jermain Defoe tidak dijual," ujarnya.

Sunderland yang sedang berjuang dari agar tidak terdegradasi sangat membutuhkan tenaga Defoe. Penyerang berusia 34 tahun tersebut menjadi mesin gol bagi Kucing Hitam. Dari 19 gol Sunderland di Premier League, sebanyak 11 gol diantaranya disumbangkan ole Defoe.  

Moyes mengindikasikan Defoe akan kembali menjadi andalan di lini depan saat melawan Burnley pada putaran ketiga Piala FA, Sabtu (7/1/2017) waktu setempat.

Hal itu lantaran Sunderland memiliki skuad yang tipis setelah 3 pemainya harus tampil di Piala Afrika.

"Kami membutuhkan Jermain karena kami tidak memiliki cukup pemain," tutur Moyes.

[video]http://video.kompas.com/e/5268477635001[/video]


Editor : Estu Santoso
Sumber : -


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X