Penyerang Manchester City, Kelechi Ihenacho, memberikan reaksi positif terhadap kehadiran Gabriel Jesus.
Setelah kesulitan merebut posisi Sergio Aguero yang berstatus ujung tombak utama Manchester City, Kelechi Iheanacho harus semakin bekerja keras untuk mendapatkan tempat utama dengan kedatangan Gabriel Jesus.
Berdasarkan situs Transfermarkt, Jesus resmi menjadi bagian dari anak-anak asuh Josep Guardiola sejak 1 Januari 2017 setelah ditebus dari Palmeiras dengan banderol 32 juta euro (sekitar Rp 451,6 miliar).
Meskipun menyadari akan adanya peningkatan persaingan di lini depan The Citizens, Iheanacho justru menyambut Jesus dengan nada optimistis.
"Tim ini bukan pertunjukan satu orang, melainkan kolektif. Kami memerlukan semua pemain," kata Iheanacho seperti dikutip Manchester Evening News.
[video]http://video.kompas.com/e/5268486413001[/video]
"Sekarang, dia adalah rekan setim saya dan kami melihat dia sebagai sebuah kesatuan. Manajer membutuhkan pemain pilihannya untuk membantu kami meraih impian pada musim ini," ucap striker berpaspor Nigeria itu.
Kendati belum pernah bermain dalam satu tim, Iheanacho sudah mencicipi kegarangan Jesus kala Nigeria melawan Brasil dalam laga Grup E Piala Dunia U-20 di Selandia Baru pada 1 Juni 2015.
Baca Juga:
- David Luiz Sebut Banyak Orang di Chelsea Menangis karena Oscar ke China
- Kalah Telak dari Real Madrid, Pelatih Sevilla Terkejut
- Mourinho Terangkan sebab Jatuh Cinta dengan Man United
Saat itu, Jesus mencetak gol pembuka pada menit ke-4 yang menjadi awal dari kemenangan 4-2 Tim Samba. Performa Jesus dalam pertandingan tersebut memberikan kesan tersendiri bagi Iheanacho.
"Saya pernah bermain melawan dia," ujar Iheanacho.
"Dia striker hebat dengan kualitas tinggi. Saya akan senang melihatnya bermain bersama kami," tutur juru gedor berusia 20 tahun itu.
Selain berbekal kemampuan mumpuni, Jesus juga akan semakin meremajakan lini depan Man City. Pasalnya, dia baru menginjak usia 19 tahun.
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | Manchester Evening News, UEFA |
Komentar